23.4 C
Indonesia

CEO Baru Starbucks Berniat Kerja Sebagai Barista Sebulan Sekali

Must read

AMERIKA SERIKAT – CEO Starbucks Laxman Narasimhan punya caranya sendiri dalam memimpin perusahaan raksasa kopi itu.

Dalam sebuah surat yang ditujukan kepada partner-nya–sebutan untuk pegawai Starbucks–pada Kamis (23/3) pekan lalu, ia mengungkap rencananya untuk bekerja sebagai barista di toko Starbucks sebulan sekali.

“Untuk menjaga kita tetap dekat dengan budaya dan pelanggan kita, juga dengan tantangan dan kesempatan kita, saya berniat untuk lanjut bekerja di toko-toko untuk setengah hari setiap bulannya,” demikian tulis Narasimhan.

Surat itu datang beberapa hari setelah Narasimhan secara resmi diangkat sebagai CEO baru Starbucks pada Senin (20/3).

Ia menggantikan Howard Schultz setelah menjadi CEO sementara sejak Oktober tahun lalu.

Sejak itu pula ia dilaporkan menghabiskan banyak waktunya untuk lebih mengenal perusahaan.

Ia bahkan mendapatkan sertifikat barista, yang hanya dapat diperoleh setelah menjalani pelatihan di toko selama 40 jam.

“Bergabungnya saya ke perusahaan dalam enam bulan terakhir telah terbentuk oleh begitu banyak dari Anda yang telah mengajari saya tentang budaya kita yang sangat istimewa di Starbucks,” tulis Narasimhan.

“Bersama Anda, saya telah mengalami setiap aspek bisnis untuk mempelajari apa arti sesungguhnya mengenakan celemek hijau.

“Anda telah menyambut saya di toko kita, melatih saya bagaimana menjadi seorang barista… semuanya untuk membantu saya memahami secara mendalam apa yang kita lakukan, bagaimana kita melakukannya, dan tantangan serta peluang yang kita hadapi.”

Melansir CNN Business, pengangkatan pria berusia 55 tahun itu sebagai CEO Starbucks terlaksana dua pekan lebih awal dari yang dijadwalkan.

Pengangkatannya juga terlaksana kala situasi tegang menghantui perusahaan, yang tengah berusaha melawan gelombang serikat pekerja yang berkobar.

Para pekerja yang berserikat berharap Narasimhan akan lebih terbuka terhadap serikat dibanding Schultz, yang memimpin upaya perusahaan melawan serikat sejak menjadi CEO sementara tahun lalu.

Adapun Schultz, yang tetap berada di dewan Starbucks, dijadwalkan untuk memberikan kesaksian tentang praktik perburuhan Starbucks selama sidang Senat pekan ini.

“Kami berharap Laxman Narasimhan akan memetakan jalur baru dengan serikat pekerja dan bekerja bersama kami untuk menjadikan Starbucks perusahaan yang kami tahu,” Michelle Eisen, seorang pekerja Starbucks dan pengurus serikat pekerja, mengatakan dalam sebuah pernyataan pekan lalu, dikutip dari CNN Business.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Artikel Baru