Kita sama-sama memiliki komitmen yang tinggi agar pemilu berlangsung adil, jujur, demokratis, damai, sekaligus memiliki fungsi sebagai sebuah proses di dalam melakukan rekrutmen kepemimpinan, baik di tingkat daerah maupun di tingkat nasional.
Menurut saya, pemilu adalah bagian upaya untuk terus melahirkan ataupun proses kedewasaan politik bagi warga bangsa Indonesia untuk ke depan terus tumbuh kembang menjadi bangsa yang besar, kokoh, dan kuat.
Tentunya perlu kesadaran yang tinggi bahwa pemilu bukanlah sesuatu kebiasaan dalam negara demokrasi tapi esensi dari pemilu itu sendiri untuk melahirkan seorang pemimpin yang punya kepedulian terhadap kemajuan bangsa kita ini.
Perlunya dukungan dan kontribusi dari semua elemen masyarakat agar sama-sama hadir dan menyuarakan pilihannya dengan damai tentram dan mengedepankan kebhinekaan dalam pemilihan yang akan datang.
Saya Mengajak seluruh pemangku kepentingan dalam pemilu untuk memperkuat narasi pemilu damai di tengah masyarakat.
Kontestasi perebutan kekuasaan diharapkan tidak sampai menimbulkan perpecahan dan merusak tata kehidupan bernegara dan merusak nilai-Nilai demokrasi negara kita ini.
Kesadaran politik bagi masyarakat tentunya harus di pupuk agar masyarakat antusias dalam pemilu yang akan datang karena bagi saya hakekat negara demokrasi dan kebijakan dalam negara demokrasi tidak terlepas dari persoalan politik maka kesadaran untuk aktif dalam peristiwa politik bagi masyarakat harus ada.
Kita hidup di negara demokrasi tentunya pasti mengedepankan kedaulatan rakyat sebagai hukum tertinggi dalam demokrasi partisipasi masyarakat sangat di butuhkan dan saya berharap para pemangku kepentingan harus tetap konsisten dalam menjalankan tugas dan amanahnya dengan memenuhi hak politik seluruh masyarakat Indonesia akses dalam pemilu yang akan datang perlu di persiapkan dengan baik agar masyarakat tidak lagi banyak yang golput tentunya sangat di sayangkan sekali ketika banyak masyarakat tidak menggunakan hak konstitusi untuk menentukan pemimpin mereka selanjutnya.
Saya berharap penyelengara pemilu tetap bekerja sama dengan elemen masyarakat dalam hal sosialisi dan dalam hal kontribusi para pemuda dalam pemantauan pemilu dan saya kira penyelengara pemilu tidak bisa berkerja sendirian untuk menyukseskan pemilu tahun 2024 ini maka kerja sama yang baik dengan elemen masyarakat, organisasi kepemudaan sangat penting dalam pemilu 2024 mewujudkan pemilu yang damai dan tentram.
Dalam kedudukannya sebagai pilar demokrasi, peran partai politik dalam sistem perpolitikan nasional merupakan wadah seleksi kepemimpinan nasional dan daerah.
Pengalaman dalam rangkaian penyelenggaraan seleksi kepemimpinan nasional dan daerah melalui pemilu membuktikan keberhasilan partai politik sebagai pilar demokrasi.
Penyelenggaraan pemilu tahun 2004 dinilai cukup berhasil oleh banyak kalangan, termasuk kalangan internasional.
Dengan gambaran ini dapat dikatakan bahwa sistem perpolitikan nasional dipandang mulai sejalan dengan penataan kehidupan berbangsa dan bernegara yang di dalamnya mencakup penataan partai politik.
Peran partai politik telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi sistem perpolitikan nasional, terutama dalam kehidupan masyarakat Indonesia yang dinamis dan sedang berubah.
Jika kapasitas dan kinerja partai politik dapat ditingkatkan, maka hal ini akan berpengaruh besar terhadap peningkatan kualitas demokrasi dan kinerja sistem politik.
Oleh karena itu, peran partai politik perlu ditingkatkan kapasitas, kualitas, dan kinerjanya agar dapat mewujudkan aspirasi dan kehendak rakyat dan meningkatkan kualitas demokrasi.
Perlu dilakukan upaya untuk mengakomodasi dinamika dan perkembangan masyarakat yang menuntut peran parpol dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta tuntutan mewujudkan parpol sebagai organisasi yang bersifat nasional dan modern.
Upaya tersebut antara lain dapat ditempuh melalui pendidikan politik dengan memperhatikan keadilan dan kesetaraan gender yang ditujukan untuk meningkatkan kesadaran akan hak dan kewajiban, meningkatkan partisipasi politik dan inisiatif warga negara, serta meningkatkan kemandirian dan kedewasaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Agar tercipta derajat kompetisi yang sehat, partisipatif, dan mempunyai derajat keterwakilan yang lebih tinggi, serta memiliki mekanisme pertanggungjawaban yang jelas, maka penyelenggaraan pemilu harus dilaksanakan secara lebih berkualitas dari waktu ke waktu.
Oleh karena itu, perlu diupayakan perubahan untuk memperkuat lembaga perwakilan rakyat melalui langkah mewujudkan sistem multipartai sederhana yang selanjutnya akan menguatkan pula sistem pemerintahan presidensial sebagaimana dimaksudkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.