25.4 C
Indonesia

Jepang Berencana Buang Air Limbah Nuklir Fukushima Tahun Ini

Must read

JEPANG – Juru bicara pemerintah Jepang mengatakan negaranya telah berencana untuk melepaskan lebih dari satu juta ton air limbah dari pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima ke laut tahun ini.

Rencana tersebut telah disetujui oleh Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA), lapor Kepala Sekretaris Kabinet Hirokazu Matsuno.

Meskipun begitu, lanjutnya, pemerintah tetap akan menunggu “laporan komprehensif” oleh badan pengawas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebelum benar-benar melepaskannya ke laut.

Adapun pelepasannya diharapkan dapat terjadi pada musim semi atau musim panas tahun ini.

“Pemerintah akan melakukan segala upaya untuk memastikan keamanan dan mengambil tindakan pencegahan terhadap rumor tentang itu,” kata Matsuno, dilansir dari AFP.

Pelepasan air limbah nuklir Fukushima ini terjadi dua belas tahun setelah bencana nuklir yang besar menghantam kawasan itu usai rangkaian gempa bumi dan tsunami yang dahsyat.

Sebanyak tiga reaktor meledak pada Mei 2011 lalu, melepaskan radiasi nuklir dalam jumlah yang sangat besar ke atmosfer

Akibat kejadian ini, 150.000 orang mengungsi dan pemerintah Jepang menetapkan zona terlarang setidaknya 20 km dari pusat ledakan.

Meledaknya nuklir Fukushima kemudian ditetapkan sebagai bencana nuklir terbesar sejak Chernobyl pada tahun 1986

Menurut pejabat setempat, air limbah di kawasan itu, yang telah diolah dan ditampung di lebih dari seribu tangki, perlu dipindahkan agar pabrik dapat dinonaktifkan

Air itu merupakan campuran air tanah, air laut, dan air yang digunakan untuk menjaga reaktor nuklir tetap dingin usai meledak.

Dilansir dari Liputan6, operator mengatakan tingkat sebagian besar partikel radioaktif telah memenuhi standar nasional usai perawatan.

IAEA juga mengatakan pembangkit nuklir di seluruh dunia pun menggunakan proses serupa dengan yang digunakan operator di Jepang sebelum membuang air limbahnya.

Akan tetapi, rencana ini tetap memicu penolakan dari banyak pihak, terutama komunitas nelayan lokal dan negara-negara tetangga.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Artikel Baru