29.4 C
Indonesia

Japan Airlines Tunjuk Presiden Wanita Pertama dalam Sejarah

Must read

JEPANG – Di tengah meningkatnya sorotan mengenai kesenjangan gender di lingkungan kerja di Jepang, Japan Airlines (JAL) mengumumkan presiden wanita pertamanya.

Maskapai penerbangan nasional Jepang itu menunjuk Mitsuko Tottori, yang tidak lain adalah mantan pramugarinya sendiri selama 20 tahun.

Melansir Business Insider, pernyataan JAL menyebut bahwa penunjukan ini terjadi sembilan bulan setelah Tottori diangkat menjadi pejabat eksekutif manajemen senior.

Ia pertama kali bergabung dengan perusahaan pada tahun 1985 sebagai pramugari. Pada tahun 2005, ia menjadi manajer JAL untuk departemen pramugari.

Setelah mengemban jabatan di bagian manajemen senior sejak tahun 2013, ia kini akan menggantikan Yuji Akasaka yang telah menjadi presiden maskapai sejak tahun 2018.

Penunjukan Tottori merupakan langkah maju yang besar bagi perempuan di Jepang, negara yang terkenal dengan kurangnya kesetaraan gender di tempat kerja.

Pada tahun 2023, Jepang berada di peringkat 125 dari 146 negara dalam laporan Kesenjangan Gender Forum Ekonomi Dunia, yang melacak kemajuan masing-masing negara dalam mengurangi kesetaraan gender.

“Ada karyawan perempuan di luar sana yang kesulitan dengan langkah karier mereka atau sedang melalui peristiwa besar dalam hidup,” kata Tottori dalam konferensi pers di Tokyo, seperti dilansir Reuters.

“Saya berharap penunjukan saya sebagai presiden dapat memberikan semangat kepada mereka, atau memberi mereka keberanian untuk mengambil langkah selanjutnya,” tambahnya.

Penunjukan wanita berusia 59 tahun itu juga terwujud di tengah terjadinya, setidaknya, dua hal penting bagi JAL.

Pertama, upaya maskapai untuk bangkit dari keterpurukan era pandemi sambil menyambut para turis yang berbondong-bondong datang ke Jepang.

Kedua, perhatian dunia atas maskapai yang beberapa waktu lalu mengalami kecelakaan besar dengan Pesawat Penjaga Pantai Jepang di bandara di Tokyo.

Kecelakaan itu, yang menghanguskan pesawat Airbus A350 JAL, tidak memakan korban jiwa dari pihak JAL.

Dalam konferensi pers penunjukannya, Tottori mengatakan bahwa ia bertujuan untuk memprioritaskan keselamatan penerbangan setelah mengambil alih jabatan presiden nanti, menurut surat kabar lokal The Mainichi.

“Keselamatan adalah fondasi maskapai penerbangan. Saya berharap dapat mengatasi masalah keselamatan pelanggan dengan tekad baru,” katanya.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -spot_img

Artikel Baru