CALIFORNIA – Teleskop luar angkasa James Webb milik NASA belum lama ini berhasil mengabadikan pemandangan luar biasa dari Pilar Penciptaan (Pillars of Creation) yang ikonik.
NASA mendeskripsikan pilar-pilar tiga dimensi itu sebagai bebatuan yang megah namun jauh lebih bisa ditembus.
Dalam keterangannya, badan Amerika Serikat itu menjelaskan bahwa Pilar Penciptaan adalah lokasi terbentuknya bintang-bintang baru di dalam awan gas dan debu yang padat.
Sementara itu, mereka sendiri terbentuk dari gas dan debu antarbintang dingin yang tampak semitransparan dalam cahaya inframerah yang dekat.
Pilar Penciptaan pertama kali terkenal pada tahun 1995 setelah pemandangannya diabadikan dengan Teleskop Luar Angkasa Hubble yang juga dimiliki oleh NASA.
Kini, dengan potret terbarunya ketika dikunjungi oleh Teleskop James Webb, para peneliti dapat mengubah model pembentukan bintang mereka dengan mengidentifikasi jumlah yang jauh lebih akurat dari bintang-bintang yang baru terbentuk, serta kuantitas gas dan debu di daerah tersebut.
Seiring berjalannya waktu, mereka akan mulai membangun pemahaman yang lebih jelas tentang bagaimana bintang terbentuk dan keluar dari awan berdebu ini selama jutaan tahun.
Teleskop Luar Angkasa James Webb sendiri adalah observatorium ilmu luar angkasa terkemuka di dunia. Teleskop ini telah mengangkasa sejak Desember 2021.
Dibuat selama tiga dekade dengan ongkos mencapai $10 miliar, teleskop ini disebutkan akan memecahkan banyak misteri di tata surya kita.
James Webb adalah program internasional yang dipimpin oleh NASA bersama Badan Antariksa Eropa dan Badan Antariksa Kanada.