SIDOARJO – Kepulan asap masih membumbung tinggi pada Minggu (3/7) malam di salah satu titik di kawasan Komplek Pergudangan Safe N Lock Lingkar Timur, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur.
Penyebabnya tidak lain adalah kebakaran hebat yang melahap salah satu gudang cat milik PT. Multi Colour Indonesia (MCI) di sana.
Disebutkan bahwa kebakaran tersebut terjadi pada sekitar pukul 17.00 WIB. Setidaknya 9 mobil pemadam kebakaran (PMK) dikerahkan untuk mengalahkan Si Jago Merah.
Upaya pemadaman berlangsung kurang lebih 4 jam. Selama itu pula, terdengar beberapa ledakan di dalam gudang yang berisikan bahan-bahan kimia pembuat cat tersebut.
“Ada tiga kali ledakan. Alhamdulillah, petugas kami tidak ada yang cedera. Penyebab kebakaran, kami belum mengetahui secara pasti,” ujar Nawari, Kabid PMK Sidoarjo, dikutip dari detik.
Suwandi, salah satu petugas keamanan Komplek Pergudangan Safe N Lock, mengatakan bahwa tidak ada aktivitas apapun di dalam area tersebut ketika menjelang kebakaran.
Akibat insiden ini, dua orang harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar. Salah satunya mengalami luka bakar hampir 90 persen.
“Ada dua orang yang menderita luka bakar. Satu diantaranya mengalami luka bakar hampir 90 persen dan sudah dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan medis,” terang Kapolsek Sidoarjo, Kompol I Komang Yuwandi Sastra.
Dilansir dari beritajatim.com, kedua korban tersebut adalah Mohammad Indra (28), pegawai PT. MCI, dan Robi Kurniadi (22), warga Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.
Mohammad Indra dikabarkan tewas, sementara Robi mengalami luka bakar serius.
Di sisi lain, polisi masih belum menentukan penyebab kebakaran lantaran masih mengumpulkan informasi dari sejumlah saksi.
