26.1 C
Indonesia

Balita Ini Selamat Dari Serangan Kuda Nil Usai Seorang Warga Melemparkan Batu

Must read

UGANDA – Seorang bocah berusia 2 tahun tengah bermain sendirian di dekat rumahnya di tepi Danau Katwe di Distrik Katwe-Kabatoro, Uganda, ketika seekor kuda nil tiba-tiba menyerangnya.

Penyerangan itu bahkan membuat hampir separuh tubuhnya ditelan kuda nil. Beruntung seorang pria datang menyelamatkannya dengan melemparkan batu ke tubuh hewan itu.

Kuda nil itu pun memuntahkan sang bocah, yang kemudian diketahui bernama Iga Paul, sebelum kembali masuk ke danau.

Baca Juga:

Sementara itu, Paul dibawa ke klinik terdekat sebelum dipindahkan ke Rumah Sakit Bwera di Uganda bagian barat.

“Butuh keberanian seorang Chrispas Bagonza, yang ada di dekat lokasi, untuk menyelamatkan korban,” tutur juru bicara Kepolisian Uganda dalam sebuah pernyataan.

“Setelah dia melemparkan batu ke arah kuda nil itu dan menakutinya, yang membuat kuda nil itu melepaskan korban dari cengkeraman mulutnya,” sambungnya.

Kepolisian Uganda juga menyampaikan bahwa, akibat peristiwa yang dialaminya, Paul mendapatkan beberapa luka di salah satu tangannya.

Dilansir dari detiknews, peristiwa ini sejatinya terjadi pada 4 Desember lalu, sekitar pukul 15.00 waktu setempat.

Akan tetapi, Kepolisian Uganda baru mengungkapnya ke publik dalam pernyataan yang dipublikasikan pada Jumat (16/12) kemarin.

Paul kini telah sembuh total dan telah dipulangkan dari rumah sakit. Ia juga telah menerima vaksin rabies sebelum kembali ke pelukan kedua orang tuanya.

“Meskipun kuda nil tersebut takut dan kembali ke danau, semua warga di dekat area margasatwa dan habitat hewan seharusnya menyadari bahwa hewan liar sangat berbahaya,” demikian bunyi pernyataan Kepolisian Uganda.

“Secara naluri, hewan liar melihat manusia sebagai ancaman dan interaksi apapun bisa menyebabkan hewan liar bertindak aneh atau agresif,” imbuh pernyataan itu.

Kepada BBC, otoritas satwa liar Uganda membantah laporan yang mengatakan kuda nil itu menelan sang bocah. Mereka mengatakan hewan itu hanya menyerangnya.

Di Afrika, hewan yang beratnya bisa mencapai 1.500 kilogram itu diperkirakan membunuh sekitar 500 orang setiap tahunnya.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru