DENMARK – Musim liburan sudah semakin dekat. Jika Anda belum menentukan ke mana akan pergi berlibur, Denmark bisa menjadi salah satu opsi yang menarik.
Negara Nordik di utara Benua Eropa ini memang tidak seterkenal negara-negara lainnya dalam hal pariwisata. Akan tetapi, pelayanan yang diberikan para pelaku wisata di dalamnya tentu tidak kalah.
Melansir laman Lonely Planet, hal tersebut berakar dari semangat egaliter yang terus dipertahankan di Denmark.
Di negara ini, jumlah mereka yang sangat kaya dan sangat miskin sangatlah sedikit–tidak sampai membuat kesenjangan yang sangat jelas sebagaimana yang terjadi di banyak negara lain.
Orang-orang Denmark umumnya adalah mereka yang “memiliki cukup”. Sehingga, kebiasaan memberikan perlakuan yang sama kepada setiap orang juga berimbas pada sektor pariwisatanya.
Seni, arsitektur, kuliner, dan hiburan mudah dijangkau semua orang, menjadikan kata “inklusif” sangat cocok untuk negara ini.
Kota-kotanya padat namun ramah pengguna, infrastrukturnya modern, dan perjalanan dapat menjadi sangat mudah setiap saatnya.
Maka, jangan heran jika melihat Denmark eksis di daftar negara paling layak huni dan paling bahagia di dunia setiap tahunnya.
Sementara itu, keindahannya terkenal “murni dan sederhana”. Anda memang tidak akan menemukan keagungan seperti di negara tetangganya, namun bentang alamnya diberkahi oleh cahaya Nordik yang halus.
Kesederhanaan menempati nomor satu di bidang mode, kuliner, arsitektur, furnitur, dan seni di negara ini, namun tetap tidak mengorbankan keindahan yang ingin disampaikan.
Jadi, ketika Anda berjalan-jalan di pantai berpasir putih atau di tepi danau di Denmark, memandang kastil Renaisans, berada di jalur jalur sepeda di Bornholm, atau di kafe yang berpenerangan lilin, saat itu lah Anda akan menemukan momen keindahan khas Denmark.
Dengan kata lain, negara ini cocok untuk dikunjungi oleh mereka yang sekadar ingin jalan-jalan kapan pun, mereka yang ingin menemukan keindahan hidup di dalam kesederhanaannya, dan lainnya.