INDONESIA – Jakarta akan menjadi salah satu dari ribuan daerah di seputar dunia yang akan mendapatkan sebuah pesan yang kuat tentang harapan.
Demikian dikatakan oleh Juru Bicara Saksi-Saksi Yehuwa Indonesia Ario Sulistiono dalam keterangan yang diterima oleh The Editor pada Minggu (31/10).
“Banyak orang mendambakan keadaan dunia yang lebih baik”, ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa pada bulan November ini Saksi-Saksi Yehuwa akan memulai kegiatan khusus untuk mengarahkan perhatian pada harapan dari Kitab Suci tentang dunia yang lebih baik.
Kegiatan khusus ini, lanjutnya, adalah untuk membagikan majalah Menara Pengawal edisi khusus yang berjudul ‘Dunia yang Lebih Baik–Sebentar lagi’.
Ia menjelaskan bahwa ebih dari 36 juta majalah tercetak akan dibagikan dalam sekitar 230 bahasa di 240 negeri di seluruh dunia.
Selain itu, lanjutnya, edisi digital majalah ini juga tersedia di berbagai platform dalam hampir 400 bahasa.
Kata Ario, majalah tersebut akan membahas pertanyaan orang sejak lama tentang kiamat, yaitu apakah dunia ini akan berakhir. Jawaban Kitab Suci menurutnya akan menghibur dan kemungkinan akan mengejutkan para pembaca.
Sekalipun beberapa agama telah meramalkan kiamat sebagai akhir dari dunia, namun majalah ini kata Ario mengungkapkan pesan yang jelas dari Kitab Suci.
“Hal itu bukanlah khayalan semata, harapan ini tertulis dalam Kitab Suci,” ungkapnya.
Majalah tersebut kata Ario menjelaskan bahwa bumi ini akan ada selamanya dan tidak akan pernah binasa. Meskipun begitu, majalah ini menjelaskan janji dari Kitab Suci bahwa akan ada akhir dari ketidakadilan seperti yang dikutip dari buku Mazmur yang menyatakan bahwa pada akhirnya orang – orang jahat tidak akan lagi menyebabkan kesusahan di bumi.
Pesan yang positif ini menurut Ario telah menjadi harapan bagi jutaan orang di dunia. Hal ini terjadi pada Ajianto, seorang kepala keluarga asal Manado.
“Saya jadi tidak gampang kecewa dan terlalu khawatir meski masih banyak menghadapi hal buruk dalam dunia ini”, kata Ajianto.
“Saya jadi lebih positif dalam menjalani kehidupan,” katanya.
Hal yang sama juga terjadi pada Daniel asal Tangerang yang berhasil mengatasi masa lalu yang penuh kekerasan.
“Harapan ini menggerakkan saya untuk mengubah kehidupan dan kepribadian saya saat ini untuk menjadi tenang, sabar, dan suka mengalah,” ungkapnya.
Ario mengatakan bahwa majalah Menara Pengawal yang dirilis oleh Saksi-Saksi Yehuwa telah menyampaikan pesan tentang Kerajaan Allah selama lebih dari 100 tahun dan tetap menjadi majalah yang paling banyak diterjemahkan dan diedarkan di dunia.
Majalah Menara Pengawal tersedia untuk diunggah secara gratis di jw.org atau mendapatkan edisi cetak secara gratis dari salah seorang Saksi-Saksi Yehuwa dengan mengunjungi situs jw.org dan masuk ke halaman ”Kunjungi Saya”.
Untuk informasi lebih banyak, silakan hubungi Bagian Humas Saksi-Saksi Yehuwa Indonesia di 021- 2986-0800 atau pid.id@jw.org.