THE EDITOR – Pakinta, sebuah aplikasi elektronik untuk pembayaran berbagai jenis pajak yang dibuat oleh Walikota Danny Pomanto membawa Makassar menang untuk ketiga kalinya di ajang Lomba Kota Terbaik 2024 yang diadakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia pada tanggal 7 November 2024 di Dyandra Convention Center Surabaya.
“Local Taxing Power ini dilakukan dengan terus mengidentifikasi potensi pendapatan daerah melalui pajak daerah dan retribusi daerah dan di saat yang bersamaan juga menjaga iklim investasi,” ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu yang lalu.
Ia melanjutkan, saat ini memang belum banyak daerah yang mengutamakan sistem pembayaran pajak secara online. Meski demikian ia tetap yakin pertumbuhan sistem modern semacam itu akan terus bertambah dengan tambahan intervensi pembiayaan dari kementerian keuangan.
“Selamat kepada seluruh peserta. Semoga koordinasi hari ini menghasilkan hal yang baik dan positif bagi Indonesia,” tambah Sri Mulyani lagi.
DIGANJAR TP2DD SEBAGAI KOTA DIGITAL 2024 TERBAIK
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia memberikan penghargaan kepada Makassar sebagai Kota Terbaik dari kategori Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).
TP2DD adalah salah satu bentuk kegiatan untuk mendukung inovasi, percepatan, dan perluasan Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP). Integrasi pengelolaan keuangan daerah, serta dukungan terhadap integrasi ekonomi dan keuangan digitalisasi.
Di tahun 2024 ini, terdapat 15 Pemda yang memperoleh penghargaan TP2DD Terbaik. Penghargaan ini dibuat oleh pemerintah agar masing-masing kepala daerah mempercepat transaksi pembayaran pajak secara digital.
Firman Pagarra sebagai Kepala Bapenda Kota Makassar merasa bersyukur atas penghargaan yang kembali diraih di tahun ini. Firman menyampaikan bahwa PAKINTA (pajak terintegrasi dan terdigitalisasi) yang dibuat di awal tahun 2022 sebagai digitalisasi pembayaran Pajak Daerah telah berhasil meningkatkan potensi penerimaan pajak daerah melalui pemanfaatan digitalisasi.
“Alhamdulillah, Makassar kembali membuktikan menjadi kota terbaik di Indonesia dan “on the right track” dalam pengembangan digitalisasi khususnya yang berkaitan dengan digitalisasi pajak daerah dan retribusi daerah.
Tentunya ini menjadi pemicu untuk terus menjalankan prinsip teknologi digitalisasi khususnya bagi retribusi daerah di Kota Makassar. Jangan cepat merasa puas namun tetap meningkatkan potensi pajak daerah dan retribusi daerah melalui digitalisasi” ujar Mantan Kabag Humas ini.
APA SAJA YANG TERCANTUM DALAM APLIKASI PAKINTA
Dalam situsnya, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar dalam situsnya di https://bapenda.makassarkota.go.id/pakinta/, diketahui terdapat beberapa kategori yang dapat diperhatikan oleh masyarakat kota Makassar bila ingin membayar pajak.
Diantaranya: Pajak Bumi dan Bangunan pedesaan dan perkotaan, Pajak Air Bawah Tanah, Pajak Reklame, Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Penerangan Jalan, Pajak Sarag Burung Walet, Pajak Parkir
APA KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN APLIKASI PAKINTA BAGI WARGA MAKASSAR?
Aplikasi Pakinta membuat masyarakat di Kota Makassar dapat melakukan pembayaran pajak di mana saja dan kapan saja. Proses pembayaran yang cepat dan efisien mengurangi waktu yang dihabiskan dalam antrian.
TIPS BAYAR PAJAK DENGAN APLIKASI PAKINTA
Pastikan koneksi internet stabil, periksa data yang anda masukkan benar untuk menghindari kesalahan pembayaran dan simpan bukti pembayaran sebagai referensi di masa mendatang jika diperlukan.
BAGAIMANA CARA MEMBAYAR PAJAK LEWAT PAKINTA?
1. Unduh dan Instal Aplikasi Pakinta di Ponsel Anda lewat Playstore atau App Store
2. Registrasi dan Login
Buka aplikasi dan langsung registrasikan diri anda dengan mengisi data yang diperlukan seperti nama lengkap, nomor identitas, dan nomor telepon. Selanjutnya, login dengan menggunakan akun yang telah anda daftarkan.
3. Pilih Menu Pembayaran Pajak
Pada tampilan utama aplikasi, pilih menu “Pembayaran Pajak” kemudian pilih jenis pajak yang ingin anda bayar, misalnya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) atau Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
4. Masukkan Data yang Diperlukan
Masukkan nomor plat kendaraan bila ingin membayar pajak kendaraan atau nomor objek pajak (NOP) untuk PBB pada kolom yang tersedia. Jangan lupa verifikasi data anda sesuai dengan data yang muncul di layar monitor.
5 Cek Tagihan Pajak
Aplikasi akan menampilkan jumlah tagihan pajak yang harus dibayar. Periksa kembali detail tagihan untuk memastikan semuanya benar.
6. Pilih Metode Pembayaran
Pilih metode pembayaran yang anda diinginkan, seperti transfer bank, e-wallet atau metode lainnya yang tersedia. Ikuti instruksi yang diberikan oleh aplikasi untuk menyelesaikan pembayaran.
7. Konfirmasi Pembayaran
Setelah melakukan pembayaran, simpan bukti pembayaran. Aplikasi juga akan mengkonfirmasi bahwa pembayaran Anda telah berhasil.
8. Cetak atau Simpan Bukti Pembayaran
Anda dapat mencetak atau menyimpan bukti pembayaran yang diberikan oleh aplikasi untuk keperluan administrasi atau sebagai bukti bahwa Anda telah membayar pajak.
