NEW YORK – Majalah Time pada Rabu (6/12) menobatkan penyanyi-penulis lagu Taylor Swift sebagai Person of the Year-nya tahun ini.
Pengumuman itu datang seminggu setelah Spotify mengumumkan bahwa pelantun “Cruel Summer” itu adalah artis yang paling banyak didengarkan di platform streaming tersebut.
Diberitakan AP News, Swift dipilih dari sembilan finalis yang antara lain termasuk Barbie, King Charles III, dan CEO OpenAI Sam Altman.
“Meskipun popularitasnya meningkat selama beberapa dekade, ini adalah tahun dimana Swift, 33, mencapai semacam fusi nuklir: seni menembak dan perdagangan bersama-sama untuk melepaskan energi kekuatan bersejarah,” kata Time tentang pilihannya.
Perjalanannya termasuk Eras Tour yang sangat populer dan film konser, perilisan album “1989” yang dirancang ulang, dan hubungannya dengan Travis Kelce, Kansas City Chiefs.
Tak berhenti sampai di situ, Swift, kesuksesan, dan pengaruhnya bahkan menjadi subjek mata kuliah di sejumlah universitas.
Adapun Person of The Year Time tahun lalu adalah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.