JAKARTA – Ibadah puasa Ramadhan akan segera dijalankan oleh umat Islam di seluruh dunia. Selama satu bulan, umat Islam harus menahan lapar dan haus dari imsak (sekitar 10 menit menjelang waktu Subuh) hingga Maghrib, atau sekitar 12–13 jam lamanya setiap hari.
Untuk dapat menahan diri dari godaan makanan dan minuman selama itu, penting bagi orang Islam memerhatikan apa yang mereka konsumsi selama sahur. Menu yang halal, sehat, dan tidak kekurangan maupun berlebihan adalah hal yang utama.
Makanan Bernutrisi
Makanan yang disantap saat sahur baiknya selalu bernutrisi agar dapat memenuhi kebutuhan tubuh yang tidak menerima asupan selama berjam-jam.
Makanan berkarbohidrat kompleks dapat menjadi pilihan. Pasalnya, kandungan ini membutuhkan waktu lebih lama dicerna sehingga dapat menghindarkan diri dari kondisi lapar. Nasi merah, roti gandum, dan oatmeal adalah contoh makanan dengan karbohidrat kompleks.
Makanan mengandung lemak sehat juga dianjurkan untuk dikonsumsi saat sahur.
Selain memperlambat proses pencernaan, kandungan lemak sehat yang dikonsumsi dengan baik dapat membantu tubuh dalam memanfaatkan glukosa dan menjaga metabolisme selama berpuasa.
Jangan Skip Buah dan Sayur
Selama berpuasa, tubuh mungkin akan kekurangan lebih banyak mineral dan vitamin dari biasanya karena perut tidak akan diisi oleh apapun selama belasan jam. Untuk itu, buah dan sayur sebaiknya juga dihadirkan dalam menu sahur.
Kandungan air dalam beberapa jenis buah dan sayur juga dapat membantu tubuh tetap terhidrasi sehingga dapat terhindarkan dari rasa haus.
Selain itu, buah dan sayur juga mengandung serat yang tinggi yang dapat membantu mencegah datangnya sembelit.
Beberapa contoh buah dan sayur yang cocok untuk dikonsumsi saat sahur adalah semangka, stroberi, jeruk, mentimun, selada, dan bayam. Buah dan sayur dapat dikonsumsi sendiri-sendiri maupun dicampur sebagai salad.
Konsumsi Air yang Cukup
Agar dapat menjalankan puasa dengan lancar dan jauh dari rasa haus, mengonsumsi air putih yang cukup saat sahur tidak boleh terlewatkan. Dianjurkan untuk mengonsumsi setidaknya hingga 3 gelas.
Air putih berperan menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Terjaganya keseimbangan unsur tersebut dapat mengurangi risiko sakit kepala, mengatasi bau mulut, dan menjaga energi tetap tinggi.
Minuman yang sebaiknya dijauhi saat sahur sebelum berpuasa adalah kopi dan teh. Pasalnya, kedua minuman ini mengandung kafein yang dapat membuat penikmatnya lebih cepat terdehidrasi dan mudah haus.
Kandungan kafein dalam kopi dan teh juga dapat membuat seseorang sulit tidur sehingga kondisi tubuh yang lemas mungkin saja terjadi saat berpuasa di siang harinya.
Kedua minuman ini masih boleh dikonsumsi, namun sebaiknya saat masa berbuka ketika ada lebih banyak waktu untuk mengonsumsi air putih tambahan.
