MEDAN – Kenyamanan Bandara Kualanamu pada penerbangan pagi hari akan menguntungkan pelancong yang ingin terbang di pagi hari. Perlu diketahui, sejumlah maskapai penerbangan udara biasanya menyediakan tiket dengan harga lebih murah untuk jadwal terbang pagi.
Mengapa Bandara Kualanamu yang terletak di Medan, Sumatera Utara ini cukup nyaman untuk dijadikan sebagai tempat untuk beristirahat saat Anda harus terbang pagi? Karena nyaman dan sepi, terutama saat pandemi corona seperti ini.
Senin (20/6) pagi, sekitar pukul 05.00 WIB, di bagian keberangkatan Bandara Kualanamu terlihat kosong seolah tanpa penghuni.
Hanya staf dan petugas bandara yang akan Anda temui berseliweran sana sini. Mereka sangat aktif dan tidak kenal lelah mengingatkan penumpang untuk memvalidasi surat keterangan rapid tes antigen dan check-in mandiri untuk setiap penumpang.
Suasana pandemi ternyata tidak mengurangi ketegasan mereka dalam bertugas. Bahkan hingga ke ruang tunggu biasa.
Penumpang yang mendapat penerbangan terlalu pagi akan diarahkan ke ‘rest area’ agar bisa beristirahat sejenak.
“Ke ruang tunggu yang ada di depan Mc D saja. Disana ada sofa bed. Jangan lupa pakai alarm agar tidak terlambat,” ujar salah seorang petugas yang tengah bertugas.
Di ruang tunggu tersedia sekitar 10 kursi yang bisa dijadikan sebagai tempat tidur sembari menunggu jadwal terbang Anda.
Di masa pandemi corona seperti ini beberapa penumpang jadikan dua kursi sekaligus untuk tidur agar jarak antar satu orang dengan yang lain bisa terjaga.
Sementara yang lain menggunakan sandal atau sepatu mereka yang dibalut dengan plastik dan ditempatkan diatas kursi sebagai tanda agar tidak ditempati.
Tujuannya tetap sama, yakni agar jarak penumpang yang berbaring di kursi tersebut tidak terlalu dekat satu sama lain.
Keberadaan kursi tidur yang berada di balik dinding memang jarang terlihat oleh penumpang lain.
Jadi sangat nyaman bila dipakai untuk selonjoran melepas lelah sembari menanti keberangkatan Anda.
Bila tidak merasa nyaman, Anda bisa duduk di kursi sofa yang berada di balik twmbok pembatas.
Meski menghadap kearah jalur utama namun pihak bandara tetap menyediakan tembok pembatas setinggi dada pria dewasa dengan tumbuhan sebagai hiasan. Tak perlu khawatir dilihat oleh penumpang lain bila sedang ingin tidur disana.
Keberadaan ruang tunggu ini berada tepat di depan McD yang buka 24 jam. Penumpang yang sangat suka baik pesawat paling pagi biasanya tahu kalau makan sambil menunggu pesawat di bandara adalah salah satu kegiatan yang cukup menyenangkan.
Setidaknya kenyamanan ini bisa diperoleh karena beberapa bandara internasional lain di Indonesia tidak menyediakan layanan makan 24 jam bagi penumpang.
Silahkan mencoba!
