KOREA SELATAN – Untuk para penikmat musik K-Pop, nama SM Entertainment mungkin sudah tidak lagi asing. Terlebih jika dikaitkan dengan ide-ide unik dalam setiap perkembangannya. Agensi yang identik dengan warna pink ini acapkali dikatakan sebagai gudangnya ide-ide tersebut.
Seperti baru-baru ini, ide untuk me-remaster video-video musik mereka yang tayang pertama kali belasan tahun lalu, hingga ide untuk memproduksi ulang lagu-lagu serta video musik tersebut dengan sumber daya serta teknologi yang mereka miliki sekarang (re-masterpiece).
Ide tersebut pertama kali dipublikasikan pada SM Congress 2021 pertengahan tahun ini. Tak lama kemudian, antusiasme serta dukungan yang besar untuk proyek ini disuarakan oleh para penggemar di dunia maya.
Terlebih dari para penggemar yang mengaku sudah menyukai industri ini sejak lama. Sebagian besar mengatakan, dengan adanya proyek ini, maka wajah sang idola yang pertama kali mereka lihat bertahun-tahun lalu itu kini bisa dipandang lewat video yang berkualitas lebih baik.
Masih dalam pembahasan proyek yang sama, grup bungsu asuhan SM Entertainment, aespa, dikabarkan berpartisipasi dalam proyek re-masterpiece salah satu lagu senior mereka, Dreams Come True.
Lagu ini pertama kali diperkenalkan tahun 1998 oleh S.E.S. yang debut pada tahun 1997. Proyek aespa ini juga sekaligus menjadi pre-release untuk proyek terbaru SM Entertainment dalam menyambut tahun baru, SMCU Express.
Dalam merampungkan proyek ini, aespa dibantu oleh senior mereka yang lain, BoA, sebagai produser yang juga bertanggung jawab atas aspek koreografi dan visual. Tidak tanggung-tanggung, penggemar juga mendapati bahwa Bada, salah satu personel S.E.S., juga ikut berpartisipasi sebagaimana yang terlihat dalam video trailer resmi yang diunggah lewat kanal YouTube SMTOWN.
Dalam artian lain, proyek ini adalah proyek lintas generasi K-Pop dengan BoA dan Bada sebagai generasi pertama dan aespa sebagai generasi keempat. Mengingat pengaruh ketiganya yang tidak bisa dipandang sebelah mata, penggemar semakin tidak sabar untuk melihat hasilnya pada 20 Desember nanti.
Selain itu, video dokumenter yang memperlihatkan proses perekaman, latihan koreografi, dan proses kreatif lainnya akan diunggah pada tanggal 23 Desember sebagai produk dari YouTube Originals.