LOUISIANA – Setelah dianggap tidak layak untuk kehidupan penyu puluhan tahun yang lalu, Kepulauan Chandeleur yang berlokasi di lepas pantai New Orleans, Louisiana, kembali melihat menetasnya telur penyu paling terancam di dunia.
Dilansir dari euronews, fakta tersebut pertama kali teridentifikasi oleh anggota kru dari sebuah lembaga restorasi lokal yang sedang mensurvei burung.
Mereka dilaporkan telah melihat sesuatu yang tampak seperti jejak kura-kura.
Para peneliti kemudian memulai kunjungan mingguan ke pulau-pulau tersebut untuk penyelidikan lebih lanjut.
Dengan musim bersarang yang juga telah dimulai, mereka pun senang karena mendapati lebih banyak jejak.
“Ada beberapa high-five yang sedang terjadi,” kata Matthew Weigel dari Departemen Margasatwa dan Perikanan Louisiana.
Bersama Todd Baker dari Otoritas Restorasi dan Perlindungan Pesisir Louisiana, Weigel mengikuti jejaknya dan menemukan dua penyu Kemp Ridley yang baru lahir
Sebagai informasi, Kemp Ridley adalah penyu terkecil di planet ini. Jenis ini bahkan hanya berukuran sekitar 60 hingga 70 sentimeter saat dewasa.
Jarak yang kecil untuk kura-kura adalah lompatan besar untuk Kemp Ridley ini.
Penemuan ini lantas menandai pertama kalinya Kemp Ridley menetas di perairan Chandeleur dalam 75 tahun.
“Louisiana sebagian besar dihapuskan dari tempat bersarang penyu beberapa dekade yang lalu, tetapi penentuan ini menunjukkan mengapa restorasi pulau pembatas sangat penting,” catat Chip Kline, ketua Otoritas Pemulihan dan Perlindungan Pesisir Louisiana dalam siaran pers.
Musim penetasan berlangsung selama bulan Juni dan Juli, dan pemantauan perairan sedang berlangsung untuk penyu yang lebih muda.
Sumber: euronews