CALIFORNIA – Perusahaan layanan streaming asal Amerika Serikat yang luas dikenal dengan logo N berwarna merahnya, Netflix, melaporkan kehilangan hampir satu juta pelanggannya pada kuartal kedua tahun ini.
Keadaan ini menyusul perginya 200.000 subscriber Netflix lebih awal yang tercatat pada kuartal pertama.
Meskipun begitu, beredar kabar bahwa Netflix tidak terlalu merasa rugi akan fakta ini–melainkan sebaliknya.
Mengapa demikian?
Netflix disebutkan telah memprediksi bahwa mereka akan kehilangan pelanggan pada kuartal ini. Mereka bahkan membuat estimasi jumlah pelanggan yang kabur tidak main-main, yakni 2 juta pelanggan.
Oleh sebab itu, dengan total 970.000 pengguna yang berhenti berlangganan, Netflix merasa lega karena angka tersebut cukup jauh dari perkiraan yang mereka buat.
“Hilangnya pelanggan ini sepertinya karena kompetisi yang tinggi dari layanan streaming lain, situasi ekonomi global, dan fakta bahwa mereka sudah punya banyak pelanggan,” ungkap Ferran G Vilero, CEO perusahaan analitik streaming, NPAW, dikutip dari detik.
“Pengguna melihat lagi biayanya dan bertanya apa mereka perlu semua konten itu dan lebih penting lagi, apa mampu membayarnya?” lanjutnya kemudian.
Hilangnya para pelanggan Netflix juga diprediksi akan kembali terjadi pada kuartal tiga nanti.
Perusahaan yang berbasis di Los Gatos, California, ini mengatakan bahwa prediksi mereka jatuh pada angka satu juta penggunanya yang akan menyusul pergi.
Meskipun hal ini disambut baik oleh para investor, dengan harga saham Netflix yang sempat meroket hingga 12%, angka-angka tersebut tetaplah menjadi kehilangan pada kuartal yang terbesar dalam sejarahnya.
Dalam beberapa bulan terakhir, Netflix diketahui telah mengubah strategi bisnisnya guna menghadapi bulan-bulan yang sulit ke depannya.
Pada bulan Mei dan Juni, Netflix merumahkan hingga 450 karyawan.
Netflix juga akan meluncurkan paket langganan baru dengan harga yang lebih murah namun memiliki iklan.
Dalam suratnya kepada para pemegang saham, Netflix mengatakan bahwa paket ini akan diluncurkan awal tahun depan.
