20.5 C
Indonesia

Dikenal Sebagai Jamu, Ini 4 Manfaat Temulawak Bagi Kesehatan

Must read

THE EDITOR – Dari banyaknya ramuan tradisional di Indonesia, temulawak merupakan salah satu yang telah teruji secara ilmiah. Temulawak atau cucrcuma xanthorriza roxb memiiki berbagai manfaat bagi tubuh. Mulai dan meningkatkan kekebalan tubuh hingga pencahar lemak.

Nah, berikut beberapa manfaat temulawak bagi kesehatan tubuh seperti dilansir dari Halodoc.com:

1. Mengatasi Masalah Sistem Pencernaan

Manfaat temulawak dapat merangsang produksi cairan empedu di kantung empedu. Nah, inilah yang bisa membantu pencernaan dan metabolisme makanan dalam tubuh. 

Baca Juga:

Tidak hanya itu saja, tanaman herbal ini juga bisa mengatasi perut kembung, meningkatkan nafsu makan, dan membantu pencernaan yang tidak lancar.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Clinical Gastroenterology and Hepatology, para ahli di studi tersebut meminta seseorang yang mengalami peradangan usus untuk mengonsumsi temulawak tiap hari. 

Lalu, bagaimana hasilnya? Nah, ternyata mereka mengalami proses penyembuhan yang lebih cepat ketimbang kelompok lain yang tak mengonsumsi temulawak.

2. Mengatasi Osteoarthritis

Selain baik untuk sistem pencernaan, manfaat temulawak lainnya juga bisa membantu dalam mengatasi osteoarthritis. Osteoarthritis sendiri merupakan peradangan yang terjadi pada persendian. Sendi-sendi yang mengidap penyakit ini akan terasa sakit dan kaku.

Manfaat temulawak terkait osteoarthritis juga pernah diterbitkan dalam Journal of Alternative and Complementary Medicine. Dalam jurnal tersebut dikatakan, efek temulawak hampir sama seperti efek ibuprofen (obat penghilang rasa sakit) yang diberikan pada pengidap osteoarthritis.

3. Menjaga Kesehatan Hati

Tanaman herbal asli Indonesia ini mengandung minyak atsiri, kurkumin, kamfer, glikosida, phellandrene, turmerol, myrcene, xantorizol, isofuranogermacreene, p-tolyl methyl carbinol, dan pati. 

Menurut ahli dari Divisi Hepatologi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM, senyawa dalam temulawak memang bisa memberikan proteksi bagi organ hati. 

Oleh sebab itu, temulawak baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit.

Tapi, temulawak kurang cocok digunakan untuk menyembuhkan penyakit hati, seperti hepatitis. Sebab, hepatitis yang disebabkan oleh virus, maka virusnya yang harus diobati. 

Dengan kata lain, di sini fungsi temulawak hanya memberikan perlindungan pada organ tersebut.

4. Menguraikan Lemak

Keistimewaan temulawak lainnya juga berpengaruh pada metabolisme lipid atau lemak. Metabolisme lemak sendiri merupakan proses penguraian asam lemak untuk menjadi energi tubuh. 

Tumbuhan herbal ini mengandung bahan aktif lain selain curcuminoid, yang bisa memengaruhi sistem metabolisme lemak.

Meski temulawak memiliki banyak manfaat bagi tubuh, namun penggunaan tanaman herbal ini enggak boleh sembarangan. Pasalnya, temulawak juga bisa menimbulkan efek samping bagi tubuh. Nah, berikut kondisi seseorang yang tidak dianjurkan untuk mengonsumsinya:

  • Wanita hamil dan menyusui. Meski efek samping temulawak pada wanita hamil dan menyusui belum diketahui pasti, namun sebaiknya hindari penggunaan temulawak. Sebab, dikhawatirkan temulawak bisa mengganggu janin di dalam kandungan maupun bayi yang sudah lahir. 
  • Pengidap gangguan hati dan kandung empedu. Tanaman herbal ini mengandung zat yang bisa merangsang produksi cairan empedu, sehingga dapat memperburuk kondisi yang terjadi. 

Selain efek sampingnya, kamu juga mesti memperhatikan dosis penggunaannya. Konsumsi temulawak dalam jangka panjang sebenarnya kurang dianjurkan. Sebab, bisa menyebabkan mual dan menyebabkan iritasi lambung.

Karena itu, konsumsilah dalam waktu singkat, maksimal selama 18 minggu. Tujuannya agar terhindari dari efek samping yang bisa menyebabkan gangguan kesehatan.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru