BANJARNEGARA – Jembatan yang menghubungkan Desa Tribuana yang berlokasi di Kecamatan Punggelan, Banjarnegara, Jawa Timur bergoyang keras dihantam derasnya air yang meluap dari Sungai Kacangan hari ini, Selasa (2/11).
Dari tayangan video yang diunggah oleh netijen di media sosial Youtube, terlihat debit air telah mencapai jembatan gantung. Bahkan, berbagai macam material dari sungai seperti kayu dan balok terlihat menghantam keras jembatan hingga membuat jembatan tidak mungkin bisa dilewati.
Bila terus dihantam oleh arus kuat semacam itu, jembatan dipastikan akan rusak dan akses menuju Desa Lengkong dipastikan akan putus total.
Sungai Kacangan melintasi wilayah Punggelan, Wonodadi dan Rakit kembali meluap. Di beberapa area seperti Desa Beji, banjir telah menyebabkan kerugian warga karena area persawahan yang berada di pinggiran bibir sungai hancur dan menenggelamkan sawah.
Banjir ini terjadi karena curah hujan yang tinggi di wilayah tersebut. Arus air yang kuat tampak terlihat menghantam bebatuan disekitar Bendungan PLTA Tanjungtirta sore tadi.
Arus sungai dengan warna coklat pekat tampak terlihat dari tayangan video tersebut. Warga yang tinggal di pinggiran sungai tersebut harus berhati-hati karena derasnya air bah tersebut bisa menewaskan warga.
Saat ini BPBD Kabupaten Banjarnegara tengah melakukan jaring wilayah untuk memonitor situasi dan kondisi saat ini. Mereka juga dilaporkan melakukan komunikasi secara aktif dengan berkoordinasi aparat terkait guna melakukan cegah dan deteksi dini luapan air bah ini.
