19.8 C
Indonesia

Aksi Heroik Bocah 13 Tahun Ini Selamatkan Nyawa Puluhan Temannya

Must read

MASSACHUSETTS – Seorang bocah asal negara bagian Massachusetts, Amerika Serikat, dibanjiri pujian karena berhasil menyelamatkan puluhan temannya dari kemungkinan kecelakaan kala berangkat sekolah.

Bocah itu, Dillon Reeves, dengan berani mengambil alih bus sekolah yang tengah membawa mereka setelah sopir bus secara tiba-tiba tak sadarkan diri.

Ia dengan cepat berlari ke depan dan menginjak rem guna menghentikan laju bus, menghindarkan mereka semua dari kecelakaan yang bisa saja terjadi jika bus terus berjalan.

Baca Juga:

Melansir Daily Mail, aksi heroik Dillon terjadi pada Rabu (26/4) pekan lalu, saat ia tengah dalam perjalanan pulang dari Carter Middle School bersama 66 siswa lainnya.

Dari video yang beredar, terlihat sopir bus mengumumkan keadaannya kepada seluruh siswa lewat mikrofon di dalam bus, mengatakan bahwa ia merasa pusing dan akan menepikan kendaraan.

Tak lama setelahnya, sang sopir tampak mulai kehilangan daya atas kesadarannya. Ia bahkan tidak bisa meraih salah satu fitur di dashboard bus karenanya.

Ketika bus mulai melaju dengan lebih lambat, datanglah Dillon dengan keberaniannya yang membuatnya langsung menginjak rem, membuat bus berhenti sepenuhnya.

Ia tampak tetap tenang namun cekatan di tengah kondisi menegangkan yang membuat teman-temannya berteriak ketakutan.

Ia bahkan meminta teman-temannya untuk menghubungi nomor darurat 911 guna menginformasikan kondisi mereka saat ini.

Tidak ada yang terluka dalam kejadian itu berkat aksinya. Sopir bus pun langsung mendapatkan perawatan di rumah sakit setelahnya.

“Saya melihatnya melakukan itu setiap hari”

Untuk memuji aksi Dillon, Pejabat Warren Consolidated School mengadakan konferensi pers yang juga dihadiri oleh orang tuanya.

“Ia berdiri, ia menilai situasinya dan melihat bahwa pengemudi itu pingsan. Ini adalah tindakan keberanian yang luar biasa,” kata Inspektur Robert Livernois.

“Ia bangun dari tempat duduknya, melemparkan ranselnya, berlari ke depan dan meraih setir dan menghentikan bus,” sambungnya.

Dalam acara tersebut, bocah berusia 13 tahun itu tidak mengatakan banyak hal. Ia justru berdiam di belakang dan membiarkan orang tuanya mewakilinya.

“Sangat, sangat bangga. Ini luar biasa bagi kita semua. Ini bersifat nasional pada saat ini,” kata ayahnya, Steve Reeves, menambahkan bahwa anaknya sangat memperhatikan apa yang ada di sekitarnya.

Keberanian Dillon juga dibalas dengan dekorasi cantik bertuliskan “pahlawan” di depan rumahnya oleh pejabat setempat.

Ketika ditanya oleh ibunya, Ireta, bagaimana ia bisa menghentikan bus, ia menjawab, “Saya melihatnya [sopir bus, red] melakukannya setiap hari.”

Ibunya yang bangga pun menambahkan, “Ia benar-benar laki-laki yang hebat tahun ini. Ia menempuh banyak hal. Nilai bagus, pengalaman di sekolah bersama teman-teman. Melakukan hal seperti ini memenuhi hati saya dan membuat jantung saya berdetak kencang.”

Dillon diperkirakan akan menerima penghargaan lainnya dari Departemen Kepolisian Warren.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru