CIPUTAT – Aksi mahasiswa Ciputat menyikapi pemiskinan TNI POLRI digelar Aktivis mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan KITRA (Koalisi Untuk Kesejahteraan TNI POLRI). Aksi yang dilakukan di depan kampus UIN Syarif Hidayatullah Ciputat, Tangerang Selatan pada Sabtu (3/7) ini meminta agar masyarakat turun tangan langsung dalam menyelesaikan persoalan gaji aparat yang selama ini tidak dibayar sebagaimana seharusnya.
“Gerakan menggalang dukungan rakyat agar pemerintah segera merealisasikan gaji TNI POLRI sebesar 50 juta per bulan,” ujar Koordinator lapangan Kitra Ciputat Yusran Suedi.
Yusran menuturkan bahwa KITRA Ciputat memahami bila TNI POLRI sebagai kekuatan pertahanan dan keamanan dimiskinkan oleh pemerintah selama ini. Kondisi tersebut menurutnya yang jadi penyebab terhambatnya berbagai macam tugas konstitusional di Tanah Air.
“Bagi KITRA ini bukti nyata kebijakan ekonomi pemerintahan selama 75 tahun tidak berpihak pada kepentingan rakyat,” ungkapnya.
Ia melanjutkan bahwa sistem penggajian yang dianut pemerintah tidak memberikan harapan bagi keluarga TNI POLRI untuk memilih cara hidup, melainkan hanya kemampuan memilih menu makanan sehari-hari.
Untuk itu, Yusran meminta Presiden Jokowi mewujudkan kesejahteraan TNI POLRI sesuai janji Nawacita, DPR RI, dan BAPPENAS agar segera merealisasikan tuntutan Gerakan KITRA demi kejayaan Negara Republik Indonesia.
Yusran juga menjelaskan bahwa aksi KITRA Ciputat adalah bagian dari gelombang gerakan nasional yang secara simultan dari seluruh pelosok nusantara. Aksi ini akan terus bergerak bersama sampai tuntutan tersebut terwujud.