24.9 C
Indonesia

Irigasi Perpompaan Kementan Dongkrak Produktivitas Pertanian Magelang

Must read

MAGELANG – Air adalah salah satu faktor penting penopang tumbuh kembang budidaya pertanian. Peran vital air dalam sektor pertanian menjadi perhatian khusus Kementerian Pertanian (Kementan).

Hal itu dibuktikan dengan direalisasikannya salah satu program yang bertujuan untuk mendorong pengadaan air, yakni irigasi perpompaan.

Dalam kerangka itu, Kementan merealisasikan program irigasi perpompaan untuk Kelompok Tani Ngudi Lestari di Desa Genikan, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Hasilnya, irigasi perpompaan sukses mendongkrak produktivitas pertanian di Kabupaten Magelang.

Baca Juga:

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, dalam dua tahun terakhir pertanian menjelma menjadi sektor yang menjadi tumpuan perekonomian masyarakat. Oleh karena itu, dibutuhkan prasarana dan sarana pendukung yang memadai agar dapat berkembang dengan baik.

“Irigasi perpompaan ini adalah salah satu faktor penopang agar pertanian dapat berkembang baik. Dengan kecukupan air yang baik, maka pertanian juga dapat berkembang dengan baik,” kata Mentan SYL.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menambahkan, irigasi perpompaan merupakan salah satu program PSP dalam hal pengadaan air. Tujuannya tentu saja mempermudah petani dalam menyediakan air yang dibutuhkan oleh tumbuhan.

Bukti adanya irigasi perpompaan untuk Kelompok Tani Ngudi Lestari di Desa Wonolalis dan Desa Genikan, Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. (Foto: Kementerian Pertanian/THE EDITOR)

“Pertanian ini tiada artinya tanpa pasokan air yang cukup. Irigasi perpompaan ini direalisasikan untuk membantu petani dalam hal kebutuhan air,” kata Ali.

Irigasi perpompaan, lanjut Ali, mampu membantu petani mengembangkan budidaya pertaniannya. Dengan begitu, produktivitas pertanian akan lebih terjaga, begitu juga dengan ketahanan pangan.

“Pertanian itu berkejaran dengan pertumbuhan penduduk. Pertanian harus memenuhi kebutuhan pangan seluruh rakyat Indonesia. Kuncinya, produktivitas pertanian harus terus digenjot agar ketahanan pangan kita terjaga,” tutur Ali.

Direktur Irigasi Pertanian Ditjen PSP Kementan Rahmanto menjelaskan, irigasi perpompaan yang dibangun untuk Kelompok Tani Ngudi Lestari adalah untuk mendukung sub sektor hortikultura.

Dari sub sektor tersebut, komoditi yang diusahakan berupa tanaman sayuran seperti kentang, brokoli, wortel, daun bawang, dan lainnya.

“Sumber air yang dimanfaatkan berupa mata air, di sekitar sumber air digali dan dibangun bak inlet. Pompa air yang digunakan adalah pompa jenis submersible, dengan penggerak menggunakan listrik PLN,” papar Rahmanto.

Untuk jaringan distribusi sendiri, Rahmanto menjelaskan menggunakan pipa untuk melayani luas lahan 4 hektare.

“Untuk operasional pemeliharaan dari iuran anggota kelompok tani. Kami berharap irigasi perpompaan ini dapat digunakan dengan baik oleh petani,” harap Rahmanto.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru