21.4 C
Indonesia

Seekor Puma Ditemukan di Kamar Mandi Sekolah, Dokter Hewan: Habitatnya Hilang

Must read

BRASIL – Seorang bocah berusia 9 tahun ketakutan setengah mati setelah mendapati seekor hewan buas mendesis kencang ke arahnya ketika ia baru membuka pintu kamar mandi. Ia mengatakan bahwa kakinya “gemetaran seperti jeli”.

Kejadian tersebut terjadi awal pekan ini di salah satu sekolah negeri di kawasan Nova Lima, Brasil. Pertandingan sepak bola tengah diadakan di sana, dan dihadiri oleh para siswa serta wali mereka.

Seorang siswa bernama David Miguel menggunakan jatah istirahatnya di tengah pertandingan untuk pergi ke kamar mandi. Dan alangkah terkejutnya ia usai membuka salah satu pintu kubikel di dalamnya.

Baca Juga:

Seekor puma berdiri di sana, menyuarakan desisannya yang menyeramkan, dan menunjukkan gigi-giginya yang tajam.

Miguel lantas melarikan diri dan memberitahukan ayahnya kejadian mengejutkan tersebut.

“Saya gemetar seperti jeli. Dia bersuara “grrr” dan jantungku nyaris berhenti berdetak,” ujarnya kepada media lokal.

Sang ayah, Rodrigo Almeida, mengatakan bahwa ia awalnya mengira hewan yang dilihat sang anak hanyalah ocelot (macan tutul kurcaci) atau anjing liar.

“Ketika saya melihat hewan tersebut sebesar itu, saya lari kembali,” ungkapnya.

Puma itu lantas ditembak dengan suntikan penenang oleh otoritas lokal yang telah dipanggil untuk memindahkannya.

Institut Lingkungan dan Sumber Daya Alam Terbarukan Brasil (IBAMA) mengatakan bahwa ia adalah puma betina yang masih muda. Usai memastikan tidak ada luka di tubuhnya, mereka mengembalikannya ke alam liar.

Marcos Mourao, seorang dokter hewan yang ikut dalam penyelamatan puma tersebut, mengatakan bahwa hewan-hewan liar cenderung mendatangi lingkungan manusia ketika tempat tinggalnya sudah hilang.

“Kita tahu ini terjadi karena meningkatnya penggundulan hutan, kebakaran hutan besar, dan perusakan habitat alami hewan-hewan ini,” ujarnya.

“Lalu, dalam pelarian mereka, mereka akhirnya menyeberang ke kota-kota besar dan kecil,” sambungnya.

Jika kejadian serupa kembali terjadi, Mourao menyarankan agar tidak membuat suara berisik, meninggalkan tempat kejadian secara perlahan, dan segera menghubungi layanan darurat.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru