KOREA SELATAN – Sejumlah warga negara Indonesia (WNI) di Korea Selatan terlibat perkelahian yang berujung pada salah satu di antaranya meninggal akibat ditusuk.
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (28/4) di kawasan Dalseo-gu, Daegu, Korea Selatan. Selain satu orang tewas, empat orang lainnya mengalami luka-luka.
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha pada Selasa (30/4) mengonfirmasi kejadian tersebut lewat keterangannya.
Ia mengatakan, pihak kepolisian setempat masih melakukan penyelidikan namun telah menahan seorang WNI yang diduga menjadi pelaku penusukan.
Ia juga mengimbau agar para WNI untuk menghentikan perselisihan serta menciptakan suasana nyaman dan kondusif.
“Kemlu dan KBRI Seoul mengimbau para WNI di Korea Selatan, khususnya para kelompok yang terlibat perselisihan, untuk menghentikan perselisihan dan menciptakan suasana tenang dan kondusif,” katanya.
Melansir Kompas.com, perkelahian terjadi di sebuah kelab malam di Dalseo-gu dengan diawali adu mulut antara pelaku dan korban.
Pelaku kemudian keluar dari kelab ke jalanan, berkelahi, dan berakhir dengan menikam korban sebanyak satu kali.
Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.
Koordinator Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Seoul Teuku Zulkaryadi mengatakan, pelaku kabur ke rumah WNI lain yang berada di Goryeong setelah menusuk korban.
Masih pada hari yang sama, ia ditangkap dan diamankan pihak kepolisian.
Kasus ini, jelas Teuku, akan naik ke pengadilan dalam waktu satu hingga dua pekan ke depan.
Atas kejadian ini, KBRI Seoul telah berkoordinasi dengan kepolisian setempat, tokoh masyarakat atau perkumpulan WNI, dan Forum Komunikasi Organisasi-Organisasi Massa (Fokomasi) guna menenangkan situasi.