BELIZE – Pemerintah Belize pada hari Jumat (18/3) mengonfirmasi bahwa pasangan Kerajaan Inggris, Pangeran William dan istrinya, Putri Kate, tidak akan mengunjungi perkebunan kakao di wilayah pribumi Belize seperti yang sudah direncanakan sebelumnya dalam tur Karibia mereka.
Adapun pembatalan rencana ini dipilih setelah para penduduk desa setempat memprotes kedatangan mereka.
Duke dan Duchess of Cambridge tersebut sebelumnya dijadwalkan melakukan perjalanan ke Belize pada hari Sabtu (19/3) untuk tur Karibia yang akan berlangsung selama seminggu.
Tur tersebut termasuk dalam agenda pengawasan Kerajaan Inggris dengan bekas koloninya.
Berdasarkan jadwal pertama, Pangeran William dan Putri Kate seharusnya mengunjungi perkebunan kakao Akte ‘il Ha di desa Maya di Indian Creek di distrik Toledo pada Minggu (20/3) pagi.
Akan tetapi, layanan pers pemerintah pada hari Jumat justru mengatakan bahwa rencana darurat akan diaktifkan dan mereka akan mengumumkan lokasi baru.
Orang-orang di desa tersebut mengatakan bahwa mereka kesal karena mereka tidak diajak berkonsultasi tentang rencana pendaratan helikopter pasangan kerajaan itu.
Perasaan itu kemudian memicu aksi protes puluhan penduduk pada Jumat pagi.
Indian Creek sendiri diketahui berselisih dengan Flora and Fauna International (FFI), sebuah kelompok konservasi yang mendaftarkan Pangeran William sebagai pelindungnya.
Kepada Reuters, penduduk desa mengatakan bahwa hal tersebut diakibatkan ketegangan tentang hak kepemilikan tanah antara kedua belah pihak, dengan FFI yang memiliki properti di dekat tanah milik desa.
Dalam upaya mendapatkan konfirmasi mengenai hal ini, baik FFI dan Istana Kensington tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar.
Perjalanan Karibia yang dilakukan pasangan Kerajaan Inggris ini menyusul peringatan 70 tahun Ratu Elizabeth di atas takhta dan hampir empat bulan setelah Barbados memilih untuk menjadi republik.
Salah satu negara di kepulauan tersebut memilih untuk memutuskan hubungan dengan monarki, namun masih tetap menjadi bagian dari Persemakmuran Bangsa-Bangsa yang dipimpin Inggris.
Pangeran William dan Putri Kate akan menghabiskan tiga hari mereka di Belize sebelum pindah ke Jamaika dan Bahama.
Sumber: Reuters