INGGRIS – Seorang remaja berusia 18 tahun di Inggris mendapat hukuman penjara seumur hidup setelah terbukti meretas gim Grand Theft Auto (GTA) 6 yang akan dirilis tahun 2025 mendatang.
Akan tetapi, ia tidak akan ditempatkan di belakang jeruji besi layaknya penjahat pada umumnya, melainkan di rumah sakit dengan pengawalan khusus sampai dinyatakan “aman bagi publik”.
Mengapa demikian?
Arion Kurtaj ditangkap setelah membocorkan 90 video cuplikan gameplay GTA pada September 2023 lalu, tak lama setelah ia dibebaskan dengan jaminan usai meretas Nvidia dan BT/EE.
Aksinya itu dilakukan dengan hanya bermodalkan Amazon Fire Stick, mouse, keyboard, dan satu unit ponsel ketika ia ditempatkan di sebuah hotel dengan pengamanan polisi.
Peretasannya terhadap GTA 6 diketahui merugikan Rockstar Games selaku pengembang gim tersebut hingga $5 juta (sekitar Rp77,4 miliar) dan ribuan jam waktu untuk memulihkan data.
Ia pun kembali ditangkap dan dijebloskan ke penjara–sebelum akhirnya diketahui berkelakuan brutal hingga menimbulkan belasan laporan cedera dan kerusakan properti.
Sebagai informasi, Kurtaj adalah anggota geng hacker Lapsus$, yakni kelompok peretas internasional yang pernah membobol data berbagai perusahaan teknologi terkemuka seperti Nvidia, Microsoft, Uber, dan Rockstar Games.
Ia terungkap memiliki autisme sehingga tidak layak untuk disidang. Oleh sebab itu, juri di persidangan diminta menentukan apakah Kurtaj melakukan kejahatan seperti yang dituduhkan atau tidak–tanpa mencari tahu apakah ia melakukannya dengan tujuan kriminal.
Kesehatan mentalnya juga dinilai menunjukkan bahwa ia telah memperlihatkan keinginan untuk kembali melakukan kejahatan siber setiap saat, sehingga ia dinilai berbahaya untuk publik.
Dari temuan itu, hakim pun memutuskan bahwa Kurtaj akan ‘dipenjara’ di rumah sakit seumur hidup, kecuali dokter sudah mendiagnosanya tak lagi berbahaya untuk publik.
Selain dirinya, seorang remaja lain juga ditangkap karena bergabung dengan Lapsus$. Remaja berusia 17 tahun itu dihukum komunitas selama 18 bulan dan dilarang menggunakan VPN.