INGGRIS – Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa Ratu Elizabeth tidak akan menghadiri Commonwealth Service yang dilaksanakan minggu depan. Sebelumnya, agenda ini dijadwalkan menjadi agenda publik pertama bagi ratu berusia 95 tahun itu sejak disarankan untuk beristirahat oleh dokternya.
Sejak bermalam di rumah sakit pada Oktober lalu, Ratu tertua dan yang paling lama memerintah di dunia itu sudah jarang terlihat di hadapan publik.
Hingga saat ini, penyakit yang dideritanya saat itu pun tidak diketahui publik. Ratu kemudian diinstruksikan oleh tim medisnya untuk beristirahat.
Bulan lalu, Ratu Elizabeth dinyatakan positif covid-19 dengan gejala seperti pilek ringan. Pekan ini, ia sudah cukup sehat dan dapat bertemu Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di Kastil Windsor pada hari Senin (7/3).
Istana Buckingham mengatakan bahwa putra sekaligus pewarisnya, Pangeran Charles, akan menggantikannya pada upacara tahunan untuk Persemakmuran 54 negara yang dipimpinnya pekan depan itu.
“Setelah membahas pengaturan dengan Rumah Tangga Kerajaan, Ratu telah meminta Pangeran Wales untuk mewakili Yang Mulia di Commonwealth Service di Westminster Abbey pada hari Senin,” kata Istana dalam sebuah pernyataan.
“Ratu akan melanjutkan agenda lain yang telah direncanakan, termasuk agenda yang melibatkan audiens secara langsung, dalam seminggu ke depan,” lanjutnya.
Adapun keputusan ini dikatakan tidak terkait dengan penyakit apapun, namun terkait kenyamanan yang akan didapatkan dan diberikan ratu.
Tak lama setelah ia merayakan ulang tahun ke-70 sejak naik takhta pada bulan Februari, sebuah sumber istana mengatakan ia telah bermaksud untuk kembali ke tugas normal.
Sejak itu pula, Ratu Elizabeth lebih sering melakukan tugas secara virtual dari rumahnya di Kastil Windsor.
Akan tetapi, ia diharapkan menghadiri tiga pertemuan bulan ini, termasuk Commonwealth Service.
Selain itu, agenda penyambutan diplomatik di Kastil Windsor juga ditunda karena pemerintah merasa waktunya tidak tepat.
Ratu masih diharapkan dapat menghadiri kebaktian syukur atas kehidupan Pangeran Philip, suaminya selama 73 tahun yang meninggal pada usia 99 April lalu, di Westminster Abbey London pada akhir Maret nanti.
Salah satu anggota kerajaan yang dipastikan tidak akan menghadiri upacara itu adalah cucunya, Pangeran Harry.
Sebagai informasi, kini ia tinggal di Los Angeles, Amerika Serikat, bersama istrinya yang berkebangsaan Amerika, Meghan, dan telah terlibat dalam pertempuran pengadilan dengan pemerintah Inggris atas permasalahan keamanannya.
Juru bicaranya mengatakan Harry tidak akan kembali ke Inggris akhir bulan ini, tetapi berharap untuk mengunjungi ratu sesegera mungkin.
Hubungan Harry dengan bangsawan lain diketahui telah menegang sejak kepindahannya ke Negeri Paman Sam tersebut. Mereka dikatakan mengirimkan serangan pada keluarganya dan rumah tangga ratu sejak saat itu.
Sumber: Reuters