26.9 C
Indonesia

Perayaan Waisak Nasional Kembali Dilaksanakan di Candi Borobudur

Must read

MAGELANG – Waisak 2566 BE jatuh pada hari Senin nanti, 16 Mei 2022. Setelah dua tahun absen akibat pandemi covid-19, perayaan Waisak nasional akan kembali diadakan di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, meskipun dengan jumlah umat yang terbatas.

“Tahun ini, Walubi (Perwakilan Umat Buddha Indonesia) bersama Permabudhi (Persatuan Umat Buddha Indonesia) merayakan Waisak di Borobudur, setelah dua tahun tidak diadakan karena pandemi,” ujar Koordinator Waisak 2566 BE Tanto Soegito Harsono, pada Kamis (12/5), dikutip dari Suara.

“Kemarin kami juga sudah melakukan selamatan di tiga candi, yakni Mendut, Pawon, dan Borobudur,” sambungnya.

Baca Juga:

Sejatinya, perayaan Waisak telah dilaksanakan sejak 7 Mei 2022 kemarin dengan pelaksanaan karya bakti di taman makam pahlawan di ibu kota provinsi di seluruh Indonesia.

Sementara itu, perayaan Waisak di lingkungan Candi Borobudur sendiri telah dilakukan sejak tanggal 13 Mei 2022 kemarin dengan bakti sosial di Kaloran Temanggung dan di Kabupaten Semarang.

Hari ini, rangkaian acara yang akan dilaksanakan adalah pembagian paket sembako langsung di kawasan candi dan pengambilan api dharma di Mrapen, Kabupaten Grobogan.

Api tersebut nantinya akan disemayamkan di Candi Mendut.

Kemudian, perayaan esok hari, 15 Mei 2022, akan diwarnai dengan pengambilan air berkah di Umbul Jumprit, Kabupaten Temanggung, yang akan disakralkan di Candi Mendut.

Pada hari H, perayaan Waisak akan dimulai dengan berjalan kaki dari Candi Mendut menuju Candi Prambanan setelah upacara puja dan bakti.

Dilansir dari Kumparan, arak-arakan ini disebut kirab. Di dalamnya terdapat barisan yang membawa bendera merah putih dan bendera walubi. Selain itu, mobil hias yang membawa relief Sang Buddha dan mobil yang membawa api dharma dan air suci juga ikut serta.

Puncak Waisak diperkirakan jatuh pada pukul 11.13.46 dan akan dirayakan dengan sejumlah ritual di Lapangan Kenari.

Pada hari yang sama, Dharmasanti Waisak akan dilaksanakan pada pukul 19.00 di Lapangan Lumbini Candi Borobudur.

Selama berada di Candi Borobudur, umat Buddha bersama para biksu akan memasuki keheningan. Mereka bersemedi, memasuki suasana tenang untuk memusatkan pikiran hingga pada puncak perayaan Trisuci.

Perayaan Waisak diakhiri dengan menyalakan ribuan lampion secara bersama-sama sebelum akhirnya diterbangkan ke langit.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru