22.3 C
Indonesia

Laporan Mengenai UFO Meningkat, Angkatan Laut AS: Kecanggihan Teknologi dan Stigma yang Hilang

Must read

AMERIKA SERIKAT – Sidang terbaru Kongres Amerika Serikat digelar pada Selasa (17/5), dan untuk pertama kalinya dalam 50 tahun terakhir mengangkat isu tentang UFO (unidentified flying object).

Selama ini, laporan mengenai penampakan benda melayang tak teridentifikasi ini terus diterima dan disimpan dalam database yang kini telah mencapai angka 400.

Akan tetapi, jumlahnya akhir-akhir ini meningkat cukup banyak jika dibandingkan dengan tahun lalu, yaitu hingga 143 insiden.

Baca Juga:

Dilansir dari Kompas, Wakil Direktur Intelijen Angkatan Laut Scott W Bray menjelaskan bahwa meningkatnya jumlah laporan disebabkan oleh adanya peningkatan sensor, drone, dan sistem udara tak berawak non-militer lainnya.

Insiden yang dilaporkan pada kurun waktu 2004–2021 memang didasarkan pada data sensor dan pengamatan oleh penerbang militer.

Sedangkan banyak laporan terbaru tidak berasal dari sensor, melainkan warga yang melaporkan sendiri pengalaman lama mereka yang tidak dilaporkan sebelumnya.

“Itu bukti bahwa upaya militer untuk menghilangkan stigma laporan semacam itu berhasil,” kata Bray.

Adapun stigma yang dimaksud juga disinggung oleh Ketua subkomite Kongres Andre Carson sebagai hal yang selama ini menunda penelitian lebih lanjut mengenai UFO.

Menurutnya, stigma tersebut telah membuat para pilot yang memiliki kapabilitas untuk memantau kawasan udara enggan melaporkan hasil penemuannya yang tidak biasa atau bahkan ditertawakan saat melaporkannya.

Selain itu, Pejabat Departemen Pertahanan juga disebutkannya berusaha menutup-nutupi agar tidak diketahui oleh komunitas internasional yang skeptis.

Banyak pihak yang kemudian mengatakan bahwa jika hal ini terus dibiarkan, maka keamanan AS bisa terancam.

“Fenomena udara tidak dikenal adalah potensi ancaman keamanan nasional dan patut diperlakukan demikian. Sudah terlalu lama, stigma tentang UAP (fenomena udara tidak dikenal) menghalangi analisis intelijen yang baik,” ujarnya, dikutip dari VOA.

“Sekarang kita tahu lebih baik. UAP memang tidak bisa dijelaskan. Benar … namun itu semua nyata. Itu semua harus diselidiki. Dan banyak ancaman mereka yang perlu dimitigasi.” pungkasnya.

Sejalan dengan pernyataan tersebut, Anggota Kongres dari Partai Republik asal Arkansas Rick Crawford juga mengatakan bahwa penyelidikan ini bukan untuk “menemukan pesawat dari angkasa luar namun untuk menemukan data intelijen yang penting”.

“Ketidakmampuan mengerti objek di wilayah udara kita yang sensitif bisa berarti kegagalan intelijen, sesuatu yang ingin kita hindari,” ujarnya, dikutip dari detik.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru