JEPANG – Jika kamu pernah bermimpi pergi berlibur ke suatu pulau yang dihuni oleh sedikit manusia dan ratusan kucing, berkunjung ke Pulau Aoshima di Jepang adalah cara untuk mewujudkan mimpi itu.
Pulau ini juga telah lama dikenal sebagai Pulau Kucing karena jumlah kucing di sana yang melampaui jumlah manusianya.
Bahkan disebutkan bahwa perbandingan jumlah hewan berbulu itu dengan manusia di sana saat ini telah mencapai 36:1.
Kondisi tersebut tentu tidak terjadi tanpa adanya sebab yang jelas.
Dilansir dari CNBC Indonesia, pulau kecil yang termasuk ke wilayah administrasi Prefektur Ehime itu dulunya adalah tempat bermigrasi orang-orang Jepang.
Oleh karena lokasinya yang ada di pesisir, mereka pun membangun komunitas nelayan.
Akan tetapi, mereka sering kesulitan karena umpan cacing yang digunakan kerap habis dimangsa tikus.
Para nelayan pun membawa banyak kucing ke pulau untuk menghabisi tikus-tikus itu. Seiring berjalannya waktu, mereka pun tinggal dan berkembang biak.
Ketika orang-orang pindah keluar pulau menyusul berpindahnya industri sarden ke kota, kucing-kucing itu dibiarkan tinggal di pulau.
Pada tahun 1945, tercatat ada 900 orang yang menghuni Pulau Aoshima.
Jumlah itu terus menurun hingga hanya ada 50 orang yang menduduki pulau itu para tahun 2013.
Pada tahun 2018, media lokal Ehime Shimbun melaporkan bahwa penduduk pulau tersisa 13 orang dengan rata-rata usia di atas 75 tahun.
Terakhir pada 2019, Asahi Shimbun Globe melaporkan bahwa hanya ada 6 penduduk yang menghuni Pulau Aoshima.
Kondisi ini pun menarik minat banyak wisatawan. Tidak hanya dari dalam negeri, wisatawan juga berdatangan dari luar Jepang.
Tujuan mereka tidak lain adalah menyaksikan keseharian para kucing yang menguasai Pulau Aoshima yang mulai kehilangan nyala aktivitas manusianya.
Untuk sampai ke pulau ini, perjalanan dari Tokyo membutuhkan waktu sekitar 10 jam. Dari Pelabuhan Nagahama, kapal feri yang membantu menyeberang hanya memakan waktu sekitar 30 menit.
Akan tetapi, perlu diingat untuk membawa makanan dan minuman sendiri, karena tidak ada toko yang beroperasi di pulau ini.
Sudah siap berangkat? Let’s go!