QUEENSLAND – Negara bagian Queensland, Australia, bukan hanya tentang Great Barrier Reefnya yang terkenal, atau pasir Kepulauan Whitsundays yang putih bersih, atau Pulau Lizard yang terletak di paling utara dan rumah bagi lingkungan mewah.
Salah satu sisi di timur laut benua ini masih jarang diketahui meskipun menyimpan segudang keajaiban yang sama indahnya.
Adalah Kepulauan Frankland. Berjarak sekitar 30 km dari Pulau Fitzroy, kawasan ini terdiri dari serangkaian lima pulau yaitu Normanby, High, Russell, Round, dan Mabel.
Letaknya tepat di perairan aqua murni Taman Laut Great Barrier Reef di lepas pantai Deeral, 40 menit ke selatan Cairns.
Tak berpenghuni, pulau-pulau ini dikelilingi oleh terumbu karang, kerang raksasa, kumpulan ikan berwarna-warni, penyu, gurita, hiu sirip putih kecil, dan pari manta. Terkadang, dugong dan paus juga terlihat.
Pulau-pulaunya bersifat kontinental, artinya mereka hanyalah singkapan dataran tinggi yang tidak terendam. Pantainya dipagari dengan hutan bakau dan hutan hujan–rumah bagi burung dan reptil kecil.
Menuju Kepulauan Frankland
Kawasan ini dapat dijangkau dengan berangkat dari Kota Deeral. Satu-satunya perusahaan penyewaan yang memiliki izin untuk mengoperasikan tur ke pulau-pulau ini adalah Frankland Island Reef Cruises.
Dengan kata lain, calon wisatawan tidak memiliki pilihan lain atau kesempatan membandingkan harga perahu perusahaan mana yang lebih murah dan sebagainya.
Meskipun begitu, calon wisatawan masih dapat memilih untuk paket pelayanannya, antara paket antar ke pulau dan paket wisata lengkap berpemandu dari Cairns atau Deeral.
Paket berpemandu dimulai dari harga $205 atau sekitar Rp2,9 juta dan $124 atau sekitar Rp1,7 juta untuk anak-anak.
Bagian pertama yang ditelusuri adalah Sungai Mulgrave–wisatawan diharapkan waspada terhadap buaya yang sedang berjemur, diikuti dengan perjalanan 30 menit melintasi lautan terbuka ke Normanby.
Sebagai bagian dari Zona Hijau Taman Laut, pulau Normanby adalah tempat pembibitan alami yang dilindungi untuk ikan, penyu, dan kehidupan laut.
Hal-hal yang dapat dilakukan di Kepulauan Frankland
Wisatawan umumnya mendatangi kawasan ini untuk snorkeling. Pemandangan 200 spesies karang dan kantong anemon biru langka yang menjadi rumah bagi keluarga ikan badut telah siap untuk menyambut tidak jauh dari garis start di tepi pantai.
Jika ditanya daya tarik utama lainnya, maka rombongan kura-kura yang menyerbu hamparan rumput laut di lepas pantai adalah jawabannya.
Wisatawan dapat menyaksikan itu semua di tengah air laut yang jernih dan sinar mentari yang terasa hangat.
Setelah puas merekam semua memori indah yang diberikan laut Kepulauan Frankland, wisatawan dapat menyantap perbekalan di atas pasir pantai atau berjalan-jalan untuk mengagumi sisi lain pantai.
Bisakah menginap di Kepulauan Frankland?
Izin berkemah Bush tersedia untuk pulau-pulau High dan Russell dengan Frankland Island River Cruises yang dapat menurunkan wisatawan di sana dengan pemesanan sebelumnya.
Meskipun begitu, wisatawan harus membawa semua perlengkapannya sendiri, termasuk air.
Jika ingin bermalam di dekat pantai, ada beberapa vila di komplek Taman Wisata Air Terjun Fishery di dekat Deeral. Vila-vila ini juga menawarkan jalan masuk ke air terjun yang indah.
Apa lagi yang dapat dilakukan di dekat Kepulauan Frankland?
Legenda mengatakan bahwa setelah dijanjikan kepada seorang tetua suku, Oolana, seorang wanita muda dari suku Yidinji, jatuh cinta dengan seorang prajurit muda yang tampan.
Mereka melarikan diri ke hutan belantara namun diburu. Dalam kesedihannya, Oolana melemparkan dirinya ke dalam Kolam Iblis, di mana penderitaannya berubah menjadi air yang mengalir deras dan arus yang bergejolak.
Kolam Iblis yang dimaksud terletak tidak jauh dari Gunung Bartle Frere. Gunung ini juga menjadi rumah bagi sejumlah tempat berenang terbaik di Far North yang dikenal sebagai Bunna Binda atau Babinda Boulders.
Kegiatan berenang di Kolam Iblis dilarang, namun beberapa orang masih melakukannya. Hingga kini, sekitar 20 orang telah dinyatakan tewas di kolam ini sejak 1950-an.
Penduduk setempat percaya Oolana menghantui kolam itu, menarik para pemuda ke kematian mereka sebelum waktunya dalam pembalasan abadi.
Setengah jam ke utara, menuju Cairns, adalah kota gula Gordonvale. Pemandangan menuju ke kawasan ini didominasi oleh bayangan Walshs Pyramid yang merupakan piramida alami tertinggi di dunia.
Sumber: Escape
