22.2 C
Indonesia

Inilah Zara Rutherford, Pilot Wanita Termuda di Dunia

Must read

BELGIA – Penerbang remaja Zara Rutherford resmi memecahkan rekor sebagai wanita termuda yang terbang solo keliling dunia.

Perempuan berusia 19 tahun itu mendarat di Bandara Kortrijk-Wevelgem di Belgia barat pada hari Kamis.

Ia telah menyelesaikan perjalanan epik mengelilingi 41 negara yang membentang lebih dari 52.000 kilometer.

Baca Juga:

Hal ini membuatnya memecahkan dua Guinness World Records sekaligus!

“Saya berhasil,” kata Rutherford kepada wartawan saat mendarat. Ia menerima sambutan yang meriah.

Rutherford mengalahkan rekor yang dipegang oleh Shaesta Waiz dari Amerika, yang berusia 30 tahun ketika dia mengelilingi dunia tanpa pendamping pada tahun 2017.

Selain itu, ia juga sekarang memegang gelar sebagai wanita pertama yang mengelilingi dunia dengan pesawat microlight.

Di sisi lain, ia juga menjadi orang Belgia pertama yang terbang keliling dunia sendirian.

Namun, perjalanan remaja itu menuju kejayaan bukannya tanpa tantangan.

Ketika Rutherford berangkat pada 18 Agustus 2021 dengan pesawat ultralight Shark, dia yakin petualangan udaranya akan memakan waktu sekitar tiga bulan.

Namun keyakinannya tersebut harus berhadapan dengan kenyataan yang berkebalikan selama ia berada di perjalanan.

Salah satunya adalah penundaan selama sebulan di Alaska dan Rusia karena “masalah visa dan cuaca”.

Hal itu membuat jadwalnya mundur hingga delapan minggu.

Menurutnya, bagian terberat adalah ketika ia harus terbang di atas Serbia. Di negara itu, ia harus terbang dengan suhu yang mencapai minus 35 derajat celcius.

 

Rencana ke depan

Rutherford saat ini sedang dalam masa gap year dan berencana untuk masuk universitas pada bulan September untuk belajar teknik komputer.

Meskipun kedua orang tuanya adalah pilot dan dia telah belajar terbang sejak dia berusia 14 tahun, Rutherford tidak mendapatkan lisensi pertamanya hingga tahun 2020.

Salah satu tujuan utamanya untuk tantangan ini, selain memecahkan rekor Waiz, adalah untuk memastikan visibilitas yang lebih besar bagi perempuan dalam penerbangan.

Tahun lalu, Rutherford berbicara tentang kekecewaannya pada kenyataan bahwa hanya 5,1% pilot maskapai penerbangan di seluruh dunia adalah wanita, menurut angka dari International Society of Women Airline Pilots (ISA).

 

Sumber: CNN

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru