INDIA – Banyak makanan di India yang sulit dipisahkan dari kehadiran tomat–yang sayangnya kini makin sulit diraih karena harganya yang terus meroket.
Diberitakan oleh CNN, harga sayuran berwarna merah itu di India telah melonjak sebanyak lebih dari 400% dalam beberapa bulan terakhir.
Para petani dan ahli pertanian mengatakan bahwa penyebabnya tak lain adalah gagal panen yang bersumber dari gelombang panas terik dan hujan lebat.
Data dari Departemen Urusan Konsumen menunjukkan satu kilogram tomat yang dijual di ibu kota India, New Delhi, pada pekan ini telah menyentuh harga 107 rupee (sekitar Rp20 ribu).
Harga itu melonjak sangat tinggi dari harga yang tercatat pada bulan Januari, yang hanya sebesar 27 rupee (sekitar Rp5 ribu).
Akibatnya, banyak rumah tangga yang terpaksa merelakan makanannya disajikan tanpa kehadiran tomat.
Tak hanya rumah tangga masyarakat biasa, restoran cepat saji seperti McDonald’s dan Burger King pun melakukan hal yang sama.
Bulan lalu, McDonald’s (MCD) mengumumkan bahwa banyak restorannya di seluruh India untuk sementara meniadakan tomat dari burger mereka.
Kualitas dan kekurangan pasokan tomat disebutkan menjadi alasan di balik diambilnya keputusan tersebut.
Kini, outlet-outlet Burger King di India juga melakukan hal serupa, mengatakan bahwa mereka “tidak dapat menambahkan tomat”.
Di bagian pertanyaan yang sering diajukan (FaQ) di situs webnya, Burger King meyakinkan pelanggan bahwa tomat akan segera kembali.
Ketidakhadiran tomat saat ini, kata Burger King, adalah “karena kondisi kualitas dan pasokan tanaman tomat yang tidak dapat diprediksi”.
Meskipun begitu, tidak jelas apakah langkah itu akan diterapkan di semua atau hanya sebagian tokonya.
Jocelyn Boiteau, rekan pasca doktoral di Tata-Cornell Institute for Agriculture and Nutrition mengatakan, hanya ada beberapa wilayah di selatan India yang memiliki kondisi yang sesuai untuk menanam tomat selama bulan-bulan musim panas.
Kondisi itu pun membuat “masalah terkait iklim” apa pun di wilayah-wilayah tersebut dapat berdampak pada pasokan tomat segar tingkat nasional.
Baca juga: Susul McDonald’s, Burger King di India Hilangkan Tomat dari Sajian Menu
