23.6 C
Indonesia

Buntut Jeleknya Bangunan SMU Tawangmangu, Ganjar Pranowo Pidanakan Kontraktor Nakal di Jawa Tengah

Must read

SEMARANG – Buruknya kualitas bangunan SMU Tawangmangu membuat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengambil jalan tengan. Ia akan mempidanakan kontraktor pelaksana pembangunan gedung tersebut bila ditemukan melakukan tindakan korupsi dalam proses pembangunannya.

“Orang kalau lihat bangunan itu, kalau bukan insinyur pasti bilang, wah apik. Semua yang kemarin masuk ke sekolah itu tidak ada yang bilang tidak bagus, semua bilang apik. Begitu saya lihat detailnya, saya bilang ini sih tidak bagus. Sekarang saya suruh cek, ya audit kecil, teknis,” jelas Ganjar usai memimpin rapat Covid-19 di kantornya, Senin (31/1).

Tindak pidana ini akan berlaku ke seluruh kontraktor yang kedapatan melakukan tindakan serupa terhadap proyek-proyek pembangunan milik pemerintah.

Baca Juga:

“Ini warning untuk semua, maka saya minta untuk OPD yang punya pekerjaan itu mesti dicek karena beberapa hari sebelumnya kita minta cek,” ungkap Ganjar.

Terkait hasil sidak di SMA Tawangmangu kemarin, dia meminta kontraktor segera memperbaiki hasil kerjanya.

“Kalau hari ini dia punya waktu enam bulan untuk disiapkan, maka saya pastikan kalau kualitasnya begitu tidak saya terima. Kemarin sudah saya telepon untuk memperbaiki maka kita butuh kontrol terus menerus. 

“Zaman seperti ini kok ngapusi, taktuthuki (Kok berbohong, saya pukul),” tegas Ganjar.

Dia juga menurunkan tim untuk mengawal dan mengawasi perbaikan bangunan SMA Tawangmangu.

“Kita kirimkan tim dari kita lengkap, insinyur-insinyur kita minta untuk ngecek terus, kemudian inspektorat kita ngecek, dinas kita ngecek, dan sekarang sudah ada yang ke sana. Saya minta untuk panggil pengawas, panggil kontraktornya,” tutur Banjar.

Ditanya soal jawaban kontraktor usai sidaknya kemarin, Ganjar mengaku belum menerima klarifikasi apapun. Dia meminta kontraktor segera bertanggung jawab.

“(Alasan kontraktor?) Ya nggak tahu, belum ketemu. Katanya sudah selesai. Selesai apa? Begitu saya dikasih tahu, itu kan tidak kelihatan asbes, ketika saya tendang jebol, maka saya kemudian telepon, Anda perbaiki atau pidana,” tegas Ganjar. 

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru