AFGHANISTAN – Sebanyak 50 pasangan di Afghanistan dilaporkan berpartisipasi dalam pernikahan massal yang diadakan di ibu kota Kabul.
Acara tersebut diadakan oleh sebuah badan amal yang kemudian memberikan masing-masing pasangan sebuah karpet dan peralatan rumah tangga untuk memulai lembaran baru mereka.
Diberitakan BBC, praktik nikah massal telah menjadi sesuatu yang biasa dilakukan di negara tersebut dengan para pasangan yang berpenghasilan rendah berupaya menghindari praktik pernikahan yang umumnya menelan banyak biaya.
“Sebuah pernikahan tradisional akan menelan biaya setidaknya 200,000 hingga 250,000 afgani (sekitar Rp44,2 juta sampai Rp55,2 juta) tapi kali ini jumlahnya antara 10.000 dan 15.000 afgani (sekitar Rp2,2 juta sampai Rp3,3 juta),” kata salah satu pengantin pria, Roohullah Rezayi, kepada AFP.
Pemuda tersebut, yang merupakan anggota minoritas Muslim Syiah Hazara dan berasal dari Provinsi Ghor, berpenghasilan hampir 350 afgani (sekitar Rp77 ribu) per hari dengan melakukan pekerjaan sambilan, kata badan tersebut.
“Kami mengundang 35 orang dari dua keluarga kami. Kalau tidak [ikut nikah massal], bisa 300 sampai 400 orang,” imbuhnya.
Bagi beberapa pasangan, kesempatan mengikuti pernikahan massal telah lama mereka nantikan.
Seperti Samiullah Zamani, seorang pemuda berusia 23 tahun yang bekerja sebagai petani, mengaku telah menunggu acara ini tiga tahun lamanya.
Ia merasa antusias untuk bertemu calon istrinya, yang pada awal acara berada di area lain tempat pernikahan massal itu dilaksanakan bersama calon pengantin perempuan lainnya.
Media lokal menyebut bahwa para pengantin perempuan baru muncul setelah sesi makan siang.
Adapun acara dihidupkan dengan bacaan surat-surat Al-Qur’an–mengingat tarian dan musik dilarang oleh Taliban yang kembali berkuasa di Afghanistan sejak Agustus 2021.
Seorang pejabat dari Kementerian Peningkatan Kebajikan dan Pencegahan Kejahatan juga hadir di acara itu dan menyampaikan pidatonya.
Usai acara, para mempelai dibawa menggunakan mobil berhiaskan pita hijau dan bunga mawar plastik merah berbentuk hati.