20.3 C
Indonesia

Adrenalin Terpacu Kala Arungi Riam Udang di Mahakam Ulu

Must read

MAHAKAM ULU – Di pedalaman Kalimantan Timur, tepatnya di Kabupaten Mahakam Ulu, bepergian menjadi salah satu aktivitas yang bisa sangat merepotkan.

Pasalnya, jalur darat yang menghubungkan kecamatan satu dengan kecamatan lainnya belum terlalu aman maupun nyaman untuk dilewati.

Oleh sebab itu, jalur sungai menjadi yang sering dipilih warga–meskipun jalur ini sama tidak amannya.

Baca Juga:

Untuk berpindah dari Kecamatan Long Bagun ke Kecamatan Long Apari, misalnya, bepergian seolah menjadi kegiatan menantang maut.

Riam, sungai dengan arus yang super cepat, adalah yang harus dihadapi warga setempat.

Lebarnya sungai serta arusnya yang berbahaya membutuhkan keahlian motoris yang berpengalaman dan speedboat yang mumpuni.

Keadaan diperparah dengan batu-batu besar di sisi kanan dan kiri yang membuat orang-orang di atas speedboat harus ekstra hati-hati.

“Salah perhitungan, kemungkinan celaka bisa menghampiri,” tulis akun @indoflashlight (Instagram), akun yang membagikan berbagai informasi mengenai wisata alam serta edukasi flora dan fauna.

Kepada Liputan6, Mardans, seorang jurnalis televisi, mengatakan bahwa jalur sungai adalah jawaban dari tidak adanya pilihan lain yang lebih baik.

Sebagai seseorang yang sering melewati riam untuk meliput, ia mengetahui nama riam-riam di sana.

“Ada dua riam besar yang harus dilewati dan sangat menantang,” ujar Mardans, merujuk pada rute perjalanan liputannya.

Adapun kedua riam yang dimaksud adalah Riam Panjang dan Riam Udang.

“Ada beberapa titik penumpang harus diturunkan. Ada di Riam Panjang dan Riam Udang,” papar Mardans.

Ia menjelaskan bahwa, jika kondisi riam tidak memungkinkan untuk dilintasi dengan muatan penuh, beberapa penumpang harus diturunkan.

Para penumpang harus berjalan kaki menyusuri hutan di tepi riam sampai ke alur sungai yang tenang baru kemudian diangkut kembali ke speedboat.

Meskipun begitu, masyarakat setempat tentu sudah terbiasa dengan aktivitas ini. Mereka bahkan mulai memanfaatkannya sebagai kegiatan wisata bagi para pencinta olahraga ekstrem.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru