20.3 C
Indonesia

Selain Apresiasi Keberhasilan PT Jhonlin Group, Presiden Jokowi Minta Agar Hilirisasi Dan Industrialisasi Kelapa Sawit Segera Dilakukan

Must read

KALIMANTAN SELATAN – Potensi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang dimiliki Indonesia mencapai 52 juta ton per tahunnya harus dimanfaatkan dengan baik.

Demikian dikatakan oleh Presiden Joko Widodo saat meresmikan pabrik biodiesel milik PT Jhonlin Agro Raya di Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, pada Kamis, (21/10) sebagaimana dirilis oleh presidenri.go.id.

Jokowi mengatakan bahwa hilirisasi dan industrialisasi kelapa sawit sangat penting untuk dilakukan di Tanah Air karena potensinya yang sangat besar.

Baca Juga:

Menurutnya saat ini potensi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang dimiliki Indonesia mencapai 52 juta ton per tahunnya sehingga harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

“Hilirisasi, industrialisasi harus dilakukan dan harus kita paksa untuk dilakukan,” ujar Jokowi.

Jokowi juga menjelaskan bahwa memperkuat industri biodiesel merupakan pilihan yang sangat strategis di masa mendatang dalam rangka meningkatkan ketahanan energi nasional serta menekan besarnya defisit neraca perdagangan akibat impor solar.

“Artinya kalau kita sudah bisa memproduksi sendiri biodiesel di sini dijadikan campuran menjadi solar, impor kita juga akan turun drastis. Sehingga ini catatan saya di tahun 2020 menghemat devisa sebesar Rp38 triliun, diperkirakan di tahun 2021 akan menghemat devisa Rp56 triliun,” ucap Presiden.

Selain itu, lanjutnya, pembangunan pabrik biodiesel tersebut juga diyakini akan menciptakan banyak lapangan pekerjaan, menjaga stabilisasi harga minyak sawit mentah (CPO), dan membantu meningkatkan kualitas lingkungan melalui kontribusi pengurangan emisi gas rumah kaca.

Tak hanya itu, Jokowi juga mengingatkan semua elemen untuk berkomitmen meninggalkan energi fosil dan beralih ke energi baru terbarukan. Oleh karena itu, Ia mendorong agar produksi biodiesel terus ditingkatkan.

“Tahun 2021 ditargetkan kita mampu memproduksi dan menyalurkan 9,2 juta kiloliter dan saya minta nanti ini tahun depan juga bisa meningkat lebih tinggi lagi,” ujar Presiden.

Presiden Jokowi mengapresiasi PT Jhonlin Group yang telah membangun pabrik biodiesel dalam rangka industrialisasi CPO ke biodiesel sehingga dapat memberikan nilai tambah yang lebih besar dan menciptakan produk-produk turunan dari CPO.

“Kita berharap juga nantinya ada perusahaan-perusahaan lain yang mulai menghilirisasikan, mengindustrialisasikan CPO-nya baik menjadi minyak goreng, baik jadi kosmetik atau menjadi barang setengah jadi atau barang jadi lainnya,” ungkapnya.

Untuk diketahui, yang hadir dalam acara tersebut adalah Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, dan Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar.

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru