CHINA – Media sosial belum lama ini dihebohkan dengan video seekor beruang di kebun binatang di China yang berdiri tegak dengan kedua kaki belakangnya.
Pemandangan yang ditampilkan dalam video itu dianggap aneh, bahkan menimbulkan dugaan bahwa beruang tersebut adalah manusia yang mengenakan kostum.
Dalam video tersebut, tampak seekor beruang madu tengah berdiri di dalam kandangnya dengan menghadap ke arah para pengunjung.
Setelah berdiri selama kurang lebih sepuluh detik, ia duduk dan perlahan bergerak menjauhi dinding kandang.
Dugaan yang menyebut bahwa hewan itu adalah manusia yang mengenakan kostum semakin ‘diperkuat’ dengan bagian kaki belakang beruang yang tampak turun–seperti kostum yang terlalu besar untuk penggunanya.
Mengatasi kondisi tersebut, pihak kebun binatang angkat bicara untuk meluruskan kekeliruan yang ada di masyarakat.
Mereka menggunakan sudut pandang Angela, beruang madu Malaysia yang tengah hangat dibicarakan, dalam pernyataan yang dirilis.
“Ketika membicarakan tentang beruang, yang pertama muncul adalah tubuh yang sangat besar dan kekuatan yang hebat,” kata mereka.
“Namun tidak semua beruang adalah raksasa dan dipersonifikasikan sebagai bahaya. Kami, beruang Malaya, bertubuh mungil, beruang terkecil di dunia,” sambung mereka.
Mengutip The Guardian, pihak kebun binatang juga menjelaskan bahwa beruang madu memiliki ukuran yang sama dengan anjing besar dan dapat setinggi 1,3 meter ketika berdiri dengan kaki belakangnya.
Ukuran itu jelas lebih kecil dari beruang grizzly (beruang coklat Amerika Utara) yang dapat setinggi 2,8 meter.
Selain itu, sebuah rekaman suara juru bicara kebun binatang yang beredar di WeChat juga mengatakan bahwa hal tersebut “tidak akan terjadi di fasilitas negara”.
Terlebih dengan suhu musim panas di luar ruangan yang belakangan ini mencapai 40 derajat Celcius, manusia dengan kostum beruang tentu “tidak akan tahan sampai beberapa menit sebelum pingsan”.
