SELANDIA BARU – Kota Perth ditutup gara-gara satu warganya terkena covid-19. Aturan yang langsung berlaku secara nasional ini membuat Kementerian Kesehatan Selandia Baru akan mengkaji ulang resiko terburuk yang akan diambil dalam periode ini.
NEWS menyebutkan bahwa Pemerintah Selandia Baru akan menghubungi Australia untuk membicarakan periode lockdown wajib yang berlaku selama tiga hari di negara tersebut.
Sebagaimana diketahui, seorang pria dinyatakan positif di Melbourne setelah menyelesaikan 14 hari karantina di hotel WA.
Perdana Menteri Australia Barat Mark McGowan mengatakan bahwa pria tersebut sempat dekat dengan seorang wanita dengan dua anak saat tinggal di bagian Selatan Perth. Dan ketiganya juga dinyatakan positif corona setelah melalui tes Covid-19 cepat.
Tak hanya itu, penerbangan yang sebelumnya membawa pria tersebut dari Perth ke Melbourne juga diperiksa dan tidak ada satupun yang dinyatakan melakukan perjalanan ke Selandia Baru.
Pria tersebut diketahui meninggalkan karantina hotel pada 17 April tetapi tidak kembali ke Melbourne hingga 21 April. Dengan demikian, Ia sempat menghabiskan waktu selama lima hari di komunitas tempat tinggalnya saat Covid-19 menyerang tubuhnya.
Saat ini seluruh penerbangan dari Perth menuju Selandia Baru ditunda dan warga Selandia baru yang terkena dampak kebijakan ini diminta untuk mengikuti saran dari pihak yang berwajib. NZ Health sendiri akan memberikan pembaruan lebih lanjut pada hari Sabtu.
Perubahan aturan karantina di seluruh negara bagian
Otoritas kesehatan Queensland mewajibkan siapa pun yang telah berada di Perth atau Peel pada atau sejak 17 April untuk mengikuti tes COVID-19 dan masuk ke karantina wajib hingga Selasa, 27 April pukul 02:00.
Masker harus dipakai dan jika keluar hanya untuk mengambil barang-barang penting. Kunjungan ke rumah sakit dan melayat hanya diizinkan bila pihak penyelenggara memperbolehkan.
Sementara itu, di Northern Territory, otoritas kesehatan mewajibkan siapa pun yang tiba dari wilayah Perth atau Peel mulai pukul 12:00 pada hari Sabtu harus menjalani karantina wajib.
Siapapun yang berada di Wilayah Utara Selandia Baru sejak tangal 17 April 2021 kemarin atau toba sebelum pukul 12.00 pada hari Sabtu harus melakukan tes COVID-19 dan mengisolasi diri hingga diketahui hasil negatif.
NSW Health mengatakan bahwa semua orang yang tiba di Sydney dari WA mulai pukul 12:00 Sabtu pagi, harus melengkapi diri dengan surat pernyataan yang menegaskan bahwa mereka tidak menghadiri tempat-tempat yang sedang jadi pusat larangan Covid-19.
Mereka juga mendesak semua pelancong yang telah tiba dari wilayah Perth dan Peel per tanggal 17 April 2021 agar memeriksa diri lewat situs web WA dan segera mengikuti tindakan yang diuraikan. Pemerintah meminta siapa pun yang telah menghadiri salah satu tempat yang diidentifikasi Covid-19 untuk menghubungi NSW Health.
Pemeriksaan ekstra telah dimulai di Bandara Sydney untuk mengidentifikasi penumpang yang datang dari Perth yang diduga telah mengunjungi tempat-tempat yang menjadi perhatian.