JAKARTA – Segala sesuatu yang berhubungan dengan kampung halaman, makanan rumahan, hingga sosok nenek yang menyayangi cucu-cucunya lebih dari apapun memang selalu menghadirkan kenyamanan.
Kehadiran ketiganya, atau bahkan hanya salah satunya, kadang dirasa lebih dari cukup untuk sekadar menemani jiwa yang penat dari segala kesibukan sehari-hari yang bagai tidak mau berhenti.
Jika Anda mau menemukannya, mampirlah sejenak ke Jalan Melawai I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan–kawasan tempat berdirinya Uma Oma Cafe.
Kafe yang satu ini tengah mendapat banyak perhatian karena keunikannya dalam beroperasi, yaitu dengan menggandeng tiga orang lansia sebagai pelayan.
Laporan menyebutkan, mereka yang mengunjungi tempat ini akan disambut dengan kehangatan para lansia yang sudah seperti nenek sendiri.
Tidak hanya menyambut, para lansia juga diberikan kepercayaan untuk mengantar pesanan pelanggan dan membersihkan peralatan kafe.
Dengan kata lain, Uma Oma Cafe dijalankan dengan prinsip memberdayakan lansia–kelompok masyarakat yang kerap dianggap tidak lagi mampu bekerja.
Selain kehadiran para lansia yang dengan senang hati memberikan senyum hangatnya, kafe ini juga melengkapi keseluruhan aspeknya dengan unsur-unsur yang membuat pengunjung nyaman.
Mulai dari interiornya yang sederhana, suasananya yang homey, hingga menunya yang akan terasa dekat dengan masyarakat Indonesia.
Mengusung konsep Authentic Indonesian Food & Cafe, Uma Oma Cafe menyajikan mulai dari empal gentong, nasi cumi hitam, hingga nasi lengko Cirebon.
Sementara itu, menu minuman terdiri dari berbagai minuman ‘kekinian’, teh manis, teh tawar, jeruk medan, cap badak, soda gembira, dan air mineral.
Di bagian makanan ringan, Anda akan melihat pisang goreng aren, roti kaya toast, kue bolu tape panggang, kue lapis Surabaya, jalangkote, dan risol smoked beef mayo.
Kafe yang terdiri dari tiga lantai ini buka setiap hari mulai dari pukul 09.00 WIB sampai 22.00 WIB.
Tertarik mengunjunginya?
