26.1 C
Indonesia

Makassar Launching 19 Puskesmas Berstandar ILP 

Must read

MAKASSAR — Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra secara resmi melaunching 19 Puskesmas berstandar Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP).

Peresmian ini ditandai dengan penyerahan SK Wali Kota dan penandatanganan komitmen kepada para Kepala Puskesmas. 

Kegiatan ini dihadiri langsung Kepala Balai Besar Laboratorium Biologi Kesehatan Ditjen Kesmas Kemenkes RI Darmawali Handoko Direktorat Tata Kelola Kesehatan Masyarakat, Lisa Trestiasari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel Ishaq Iskandar Senior Program Manager USAID Momentum Sulawesi Selatan  Salwa Mochtar dan para Kepala Dinas Kota Makassar, Camat Se Kota Makassar di Ruang Sipakatau pada Kamis (1/08).

Baca Juga:

Firman mendukung penuh transformasi layanan kesehatan primer ini. 

Katanya, integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP) bagian dari meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan.

Dengan tujuan untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat dan mewujudkan masyarakat sehat dengan membenahi standarisasi layanan kesehatan, kelembagaan dan struktur organisasi, serta digitalisasi masif dalam sistem pelayanan.

“Jadi puskesmas membawahi posyandu  yang sudah berstandar ILP ini lebih ke pelayanan yang berfokus pada kelompok sasaran, yang awalnya hanya melayani ibu dan bayi, nantinya posyandu menawarkan paket untuk seluruh usia, baik dari anak, remaja, hingga lansia. Jadi semua usia sudah bisa ke posyandu untuk mengecek kesehatannya,” ucapnya.

Firman mengungkapkan untuk dapat berjalan secara optimal, diperlukan penataan kelembagaan, sumber daya dan pola pembinaan berjenjang.

Salah satunya revitalisasi peran Posyandu dan sistem kelembagaan meliputi struktur organisasi dan anggaran.

Sejalan dengan standarisasi ILP pada posyandu ini, Firman juga menyebutkan pelayanan kesehatan di Kota Makassar sejak 2016 sudah mendapatkan perhatian dari pemerintah tingkat pusat dan international. 

Terbukti tiap tahunnya layanan kesehatan home care Makassar menjadi top inovasi pelayanan publik dari Kementerian PANRB serta masuk top 40 besar dari PBB. 

“Dengan adanya ILP ini semoga bisa menjadi lebih baik apalagi dilengkapi dengan kendaraan listrik home care . Bisa sinergi dalam percepatan pelayanan kesehatan untuk seluruh masyarakat,” tuturnya. 

Sementara itu, Kepala Balai Besar Laboratorium Biologi Kesehatan, Ditjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI Darmawali Handoko, pentingnya integrasi pelayanan kesehatan primer sebagai upaya meningkatkan kualitas dan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat Makassar. 

Implementasi ILP merupakan tindak lanjut dari 6 transformasi bidang kesehatan yang sudah dimulai sejak tahun 2022, yang salah satunya adalah transformasi layanan primer.

“Tim dari pusat sudah datang tadi ke Puskesmas, postu dan Posyandu di Kota Makassar. Alhamdulillah bagus semua. Ini jadi cerminan kalau kota Makassar ini sudah siap menerapkan standar ILP pada layanan kesehatannya,” paparnya. 

Ia juga menjelaskan berbagai program dan strategi yang akan diimplementasikan melalui ILP untuk memastikan layanan kesehatan yang lebih terpadu dan efisien. 

Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mendeteksi penyakit secara dini sehingga penanganan bisa dilakukan lebih cepat dan efektif.

“Jadi semua bisa ke posyandu untuk memeriksa. Saya harap dengan hadirnya ILP dapat meningkatkan derajat masyarakat dan masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah,” tandasnya. 

Berikut 19 Puskesmas yang diresmikan oleh Sekda Makassar:

1. Puskesmas Tamalate

2. Puskesmas Kaluku Bodoa

3. Puskesmas Mamajang

4. Puskesmas Kassi-kassi

5. Puskesmas Paccerakkang 

6. Puskesmas Baranglompoa

7. Puskesmas Ballaparang

8. Puskesmas Pamoang

9. Puskesmas Karuwisi

10. Puskesmas Layang

11. Puskesmas Antang perumnas

12. Puskesmas Bulorokeng

13. Puskesmas Rappokalling

14. Puskesmas Makkasau

15. Puskesmas Patinggalloang

16. Puskesmas Tamangapa

17. Puskesmas Sudiang

18. Puskesmas Sudiang raya

19. Puskesmas Minasaupa

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru