JAKARTA – Seorang influencer media sosial baru-baru ini menarik perhatian banyak orang setelah mengungkap hal-hal yang ia lakukan dengan darah menstruasinya.
Beberapa orang merasa jijik usai mengetahuinya, sementara beberapa yang lain mengaku ingin mencobanya.
Hal-hal yang dimaksud tentu bukan hal biasa–karena umumnya wanita akan membiarkan darah bulanan mereka itu pergi begitu saja dengan air yang membilasnya.
Berbeda dengan Riley Ayn yang memanfaatkannya menjadi berbagai hal, mulai dari campuran untuk menyiram tanaman hingga perawatan wajah alias skincare.
Fakta itu ia bagikan di akun TikToknya, @inbodiedsoul, pada 3 Agustus lalu dan kini telah ditonton lebih dari 30 ribu kali. “Apa yang saya lakukan dengan darah menstruasi?” tulisnya di video tersebut.
“Ini yang saya lakukan dengan darah menstruasi. Saya mendapat banyak komentar orang-orang yang penasaran dengan apa lagi yang saya lakukan dengan itu jadi, inilah,” tuturnya membuka video.
“Pertama, kita semua sudah tahu, saya menyiramkannya ke tanaman saya. Saya mencampurnya dengan air, saya siramkan, tanaman saya menyukainya,” sambungnya.
Riley kemudian melanjutkan dengan mengatakan bahwa ia juga menggunakan darah haidnya untuk skincare, tepatnya sebagai masker wajah.
Ia memaklumi jika tindakannya itu mungkin menakuti banyak orang, dan orang-orang berhak saja untuk takut. Akan tetapi, ia tetap akan melakukannya.
“Beberapa orang akan takut, sejujurnya Anda boleh takut, saya memakainya sebagai masker wajah,” jelasnya.
Pemanfaatan darah haid yang ketiga versi Riley adalah menggunakannya sebagai obat luka. Wanita itu mengaku sering menerapkannya pada luka akibat tato baru di tubuhnya.
“Anda bisa menaruhnya di luka, Anda bisa menaruhnya pada luka sobek karena ada stem cell yang bagus untuk pemulihan dan regenerasi dan membuat kulit cantik,” katanya.
Tak hanya itu, ia juga mengungkap bahwa darah haid bisa digunakan untuk kesenian dan sebagai “mata ketiga”.
“Hal lain lagi yang bisa Anda lakukan jika Anda tidak ingin menaruhnya ke seluruh wajah adalah Anda bisa pakai sedikit dan memakaikan sebagai mata ketiga di tengah dahi,” tuturnya.
“Saya belajar ini dari mentor saya dan ia bilang ini cara yang bagus untuk mengingat bahwa Anda sedang mengeluarkan darah,” imbuhnya.
Video Riley itu viral dan penjelasannya memicu perdebatan banyak orang.
Dilansir dari Wolipop, seorang insinyur kimia dan pendiri Skin Masterclass Cigdem Kemal Yilmaz berpendapat ia tidak akan menyarankan orang-orang untuk mengikuti tren ini.
“Teknik ini sebenarnya bisa dibuktikan secara medis tapi ingat tidak ada bukti sains atau klinis yang mengatakan memakai darah ke wajah bisa bermanfaat untuk kecantikan,” ujarnya, yang dikutip dari Daily Star.
Sementara itu, dr Sandeep Nanwani MMSc dari United Nations Population (UNFPA) menjelaskan bahwa darah justru merupakan media yang baik untuk perkembangbiakan bakteri dan mikroorganisme lainnya.
“Menggunakan darah menstruasi sebagai masker wajah, justru akan membuat wajah lebih mudah terkena bakteri yang dapat menyebabkan jerawat,” tuturnya.