19.1 C
Indonesia

Amerika Serikat Kembalikan Peti Mati Hijau Kuno ke Mesir

Must read

MESIR – Sarkofagus Mesir kuno curian yang dipajang di sebuah museum di Amerika Serikat telah dikembalikan ke Mesir.

“Peti Mati Hijau” sepanjang 2,9 m itu berasal dari Periode Dinasti Akhir (664–332 SM) dan dimiliki oleh seorang pendeta bernama Ankhenmaat.

Benda itu dijarah dari pemakaman Abu Sir di Mesir utara oleh jaringan perdagangan seni global, yang menyelundupkannya melalui Jerman ke Amerika Serikat pada tahun 2008.

Baca Juga:

Seorang kolektor meminjamkannya ke Museum Ilmu Pengetahuan Alam Houston pada tahun 2013.

Sarkofagus itu dipulangkan setelah dilakukan penyelidikan selama beberapa tahun dan secara resmi diserahkan oleh diplomat AS dalam sebuah upacara di Kairo pada Senin (2/1).

Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry dan Menteri Pariwisata dan Purbakala Ahmed Issa.

“Upacara hari ini merupakan simbol dari sejarah panjang kerja sama antara Amerika Serikat dan Mesir dalam perlindungan barang antik dan pelestarian warisan budaya,” kata kuasa hukum AS di Mesir, Daniel Rubinstein.

Issa mengatakan kembalinya sarkofagus menunjukkan upaya keras Mesir untuk memulihkan artefak selundupan.

Pada bulan September, Jaksa Distrik Manhattan Alvin Bragg mengatakan Peti Mati Hijau itu, yang bernilai lebih dari $1 juta (sekitar Rp15,6 miliar), diperdagangkan secara ilegal keluar dari Mesir oleh jaringan penyelundup barang antik multinasional.

Jaringan tersebut juga bertanggung jawab atas perdagangan “Peti Emas” (yang dikembalikan ke Mesir pada tahun 2019), Prasasti Pa-di-Sena (yang juga berasal dari Periode Dinasti Akhir dan diserahkan pada tahun 2020), dan lima keping lainnya yang dirampas dari Museum Seni Metropolitan New York tahun lalu.

AS bukan satu-satunya negara yang mengembalikan barang antik ke Mesir baru-baru ini.

Pada tahun 2021, Israel menyerahkan 95 relik yang telah diselundupkan ke negara tersebut atau ditemukan untuk dijual di Yerusalem.

Bulan lalu, sebuah universitas di Republik Irlandia mengatakan berencana untuk memulangkan sarkofagus, sisa-sisa mumi manusia, dan toples kanopi.

 

Sumber: BBC

spot_img

More Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -

Artikel Baru